Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vika Cabut Laporan, Kasus Perusakan Rumah Seharusnya Selesai

Kompas.com - 22/11/2013, 11:30 WIB
Zico Nurrashid Priharseno

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Istri kedua Adiguna Sutowo, Vika Dewayani, sudah mencabut laporan kasus perusakan rumahnya. Meski begitu, penyidik belum menyatakan kasus ini usai. Penyidik tetap akan memeriksa Vika dan tersangka kasus ini, Anastasia Florina Limasnax, terlebih dahulu.

Pakar hukum Universitas Indonesia, Muzakir, mengatakan, kasus ini seharusnya sudah dinyatakan selesai. Jika pelapor sudah mencabut laporan hukumnya, maka penyidik otomatis harus menghentikan penyidikannya, dan kasus dinyatakan selesai.

"Istri Adiguna (Vika) itu kan, sudah mencabut laporannya, maka kasus itu otomatis selesai. Dan penyidikan juga harus dihentikan," ujarnya saat dihubungi, Jumat (22/11/2013).

Apalagi, kata Muzakir, kasus ini bisa dibilang berhubungan dengan keluarga. Jika pelapor sudah mencabut laporannya, bisa dikatakan kasus ini berujung damai secara kekeluargaan.

"Konflik keluarga itu bukan ranah polisi," kata Muzakir.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto menegaskan, walaupun Vika sudah mencabut laporannya, kasus ini belum dinyatakan usai. Sebab, polisi harus memastikan pencabutan laporan ini tanpa adanya intervensi.

"Kita tetap harus memeriksa dahulu Vika. Atas dasar apa ia mencabut laporannya. Flo juga harus diperiksa," ujarnya.

Penyidik menjadwalkan kembali memeriksa Vika pada Senin depan, untuk ditanyai seputar pencabutan laporan. Sementara Flo hingga kini masih belum ditemukan. Rikwanto mengatakan jika Flo belum diperiksa, kasus belum dinyatakan usai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com