Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Sakit Hanya Layani Pasien Darurat

Kompas.com - 27/11/2013, 14:39 WIB
Ummi Hadyah Saleh

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Para dokter yang melakukan aksi Solidaritas Tolak Kriminalisasi membantah menelantarkan pasien. Menurut mereka, antara aksi dan pelayanan pasien sudah diatur sehingga tidak merugikan pasien.

"Sudah ada aturan, bahwa kita tetap menolong pasien. Tetapi beberapa dokter hanya melayani pasien yang emergency, karena sebagian dokter turun ke jalan," ujar Nasdaldy, dokter kandungan RS Kanker Dharmais, saat ditemui Kompas.com, di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (27/11/2013).

Menurut dia, sebagai dokter mereka telah disumpah profesi untuk tidak menelantarkan pasien. Sehingga, ketika ada dokter yang turun aksi, tetap ada dokter yang bertugas untuk menangani pasien darurat.

"Hampir semua melayani emergency, karena ini sudah sumpah dokter tidak boleh menelantarkan pasien," kata dokter yang sudah 25 tahun menjadi dokter kandungan.

Hal senada juga diungkapkan Hesty Antoro (53), dokter kandungan RSCM. Menurut dia, RSCM tetap memberikan pelayanan medis kepada pasien seperti di UGD.

"Tidak menutup pelayanan rumah sakit, namun tetap ada pelayanan kepada pasien darurat yang membutuhkan pertolongan seperti bagian emergency dan poliklinik," ucapnya.

Pihak RSCM juga sudah memberikan sosialisasi kepada pasien yang ingin berobat. RSCM, kata Antoro, sudah memberikan imbauan pada jumat lalu, disarankan tidak berobat pada Rabu ini (27/11).

"Kamu sudah memberi tahu kepada pasien, jika mau berobat tidak hari ini, melainkan hari berikutnya tidak pada tanggal 27 November," kata salah satu pengajar dokter kandungan di FKUI RSCM.

Sementara di Rumah Sakit Budi Kemulyaan, kata dokter Muhammad baharuddin (59), pelayanannya tetap normal. Hanya beberapa dokter yang ikut aksi.

"Hari ini ada delapan dokter yang ikut, sisanya delapan masih berjaga di rumah sakit untuk memberikan pelayanan medis," kata dokter ahli kebidanan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Megapolitan
Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Megapolitan
Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Megapolitan
Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Megapolitan
98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

Megapolitan
Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Megapolitan
Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Perempuan di Jaksel Bunuh Diri Sambil 'Live' Instagram

Perempuan di Jaksel Bunuh Diri Sambil "Live" Instagram

Megapolitan
Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Megapolitan
Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Megapolitan
Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Megapolitan
Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com