Wakil Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Donni Eka Saputra membenarkan adanya peningkatan kendaraan di jalur arteri.
"Memang ada peningkatan di jalur arteri. Tetapi, kemacetan sudah berkurang dibanding ketika keluar Tol Pancoran dan Tegal Parang dibuka," kata Donni, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (17/12/2013).
Doni mengatakan, kemacetan kerap terjadi apabila kendaraan dari pintu keluar Tol Pancoran dan Tol Tegal Parang bertemu dengan kendaraan di jalur arteri. Sehingga, dengan ditutupnya dua pintu tol tersebut, sedikit berdampak pada pengurangan kemacetan kendaraan.
"Kalau kemarin, di atas jam sembilan pagi jalur arteri itu lancar. Cuma memasuki jam sepuluhnya, itu macet lagi," jelas Donni.
Donni mengatakan, untuk mengatasi kemacetan di Jakarta memang tidak mudah. Sebab, menurutnya, jumlah kendaraan di Ibu Kota sudah overload.
Dengan ditutupnya pintu Tol Pancoran dan Tegal Parang, kendaraan yang hendak keluar menuju Pancoran atau Kuningan mulai pukul 08.00-10.00 mesti menggunakan jalur arteri. Pada jam tersebut, kendaraan hanya dapat melintas keluar melalui pintu keluar Tol Semanggi di depan Mapolda Metro Jaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.