Bus berwarna dominan ungu dengan gambar Tugu Monas, ondel- ondel, dan sejumlah ikon Jakarta itu memiliki kabin cukup nyaman. Dengan tinggi 4,2 meter, lebar 2,5 meter, dan panjang 11,8 meter, bus tersebut dapat mengangkut 60 orang yang terdiri dari 20 di kabin bawah dan 40 di kabin atas.
Atas pertimbangan cuaca dan polusi di Jakarta, bus itu dilengkapi dengan fasilitas AC sehingga kaca-kacanya permanen. Namun, kaca-kaca bus didesain lebar sehingga penumpang dapat leluasa melihat segala sesuatu yang dilintasi.
Bus ini, kata Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, didesain oleh warga negara Indonesia. Tak sulit untuk menggunakan fasilitas ini. Penumpang dapat mengambil tiket bus secara gratis di sejumlah titik turistik, misalnya, sejumlah hotel, Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Halim Perdanakusuma, dan di pusat-pusat perbelanjaan.
"Tiap bus ada tour guide yang akan menjelaskan daerah-daerah yang dilewati bus itu. Pemandu wisata, kami ambil dari Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI). Mereka sudah dibekali kemampuan bahasa asing dan informasi baik tentang Jakarta," ujar Arie saat meninjau bus di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (14/1/2014).
Arie menambahkan, umumnya, wisatawan di Jakarta, baik domestik maupun mancanegara melakukan aktivitas wisata dengan agen perjalanan, transportasi massal, atau kendaraan pribadi.
Dengan beroperasinya bus ini, wisatawan mempunyai cara baru berkeliling Ibu Kota. Untuk perawatan, Arie berkomitmen akan mempertahankan kenyamanan bus yang memiliki batas usia 10 hingga 15 tahun tersebut. Anggaran pemeliharaan bus senilai Rp 3 miliar telah dimasukkan dalam Rancangan APBD 2014. Jika memang tak optimal, Arie mengatakan, pihaknya akan menggunakan corporate social responsibility.
"Kami percayakan bus ini kepada masyarakat DKI Jakarta. Mohon dijaga, mudah-mudahan enggak dicorat-coret. Saya rasa bakal kebangetan banget ada fasilitas bagus tapi dirusak," lanjut Arie.
Dipamerkan di HI
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.