Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Ambles di Kali Baru, Warga Khawatir Air Meluap

Kompas.com - 22/01/2014, 14:06 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Akibat longsornya turap pembatas Kali Baru, Kelurahan Tengah, Kramat Jati, Jakarta Timur, sebuah jembatan di lokasi tersebut ambles. Warga khawatir kondisi itu mengakibatkan banjir di permukiman mereka.

Menurut Parman, Ketua RT 3 RW 1, jembatan tersebut ambles sejak Selasa (21/1/2014) malam sekitar pukul 22.00. Ia mengatakan, jika turap dan jembatan itu tidak segera dibenahi, maka aliran air sungai dikhawatirkan akan terhambat dan meluap ke permukiman warga. Kondisi permukiman lebih rendah daripada permukaan sungai.

"Takutnya kalau nggak dibenahi, ada kayu tersangkut, lalu air yang seharusnya ngalir ke arah utara jadi terhambat tumpukan jembatan yang ambles," kata Parman saat ditemui Kompas.com, Rabu (22/1/2014).

Parman menyebutkan, warga sering menggunakan jembatan itu untuk menuju Jalan Raya Bogor. Akibat kejadian itu, warga Kelurahan Tengah kesulitan menuju ke jalan raya karena harus berputar melalui jembatan lain yang lebih jauh.

Kepala Seksi Pengendalian Prasarana dan Sarana Pengendali Banjir Sudin PU Tata Air Jakarta Timur Supriyatno mengatakan akan segera menindaklanjuti pembangunan jembatan roboh tersebut. "Kita mau lebarkan jembatan ini kira-kira 2 meter. Kalau sekarang kan lebarnya 170 cm," ujarnya saat meninjau jembatan itu.

Dia berharap penanganan jembatan tersebut dapat selesai dalam waktu satu pekan. Pekerjaan itu juga meliputi perbaikan turap di kedua sisi sungai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com