Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warna-warni Bendera Serikat Buruh di GBK

Kompas.com - 01/05/2014, 14:09 WIB
Nadia Zahra

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Ribuan buruh dari penjuru Indonesia terus berdatangan ke Gelora Bung Karno (GBK) untuk merayakan puncak Hari Buruh Internasional. Warna-warni bendera berbagai serikat buruh berkibar di berbagai penjuru stadion.

Pantauan Kompas.com, mereka mengisi beberapa tribune di dalam stadion. Belum semua tribune terisi penuh.

Para buruh yang telah tiba berasal dari bermacam-macam perusahaan. Mereka mengenakan beragam warna kostum, seperti merah, hijau, biru, hitam, dan putih.

"Kami langsung ke GBK sini dari Gunung Putri, Bogor, dan tidak singgah ke Istana atau Bundaran HI. Kalau untuk jumlah massa sekitar 60 orang pakai satu bus," ucap Ketua Koordinator SP-KEP PT Parisindo Pratama, Ajat Sudrajat, Kamis (1/5/2014).

Ia mengatakan akan menyampaikan beberapa pesan sebagai perjuangan terhadap para buruh lainnya, seperti menaikkan upah sebesar 30 persen dan menghapus sistem tenaga lepas (outsourcing).

Senada dengan Ajat, Medi dari FSPMI (Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia) akan menyampaikan orasi, salah satunya terkait peningkatan kesejahteraan pekerja dengan jaminan BPJS.

"Kami ke sini sekitar 140 orang dari perusahaan BUMN PT PLN Banten. Tuntutan kami ya ingin ditingkatkan kesejahteraannya, seperti jaminan kesehatan BPJS, kenaikan upah sebesar 30 persen, pengangkatan karyawan juga. Kasihan kami yang kerja sudah lama lebih dari 10 tahun tapi masih status kontrak," ujar Medi.

Rencananya perayaan Hari Buruh Sedunia ini akan berlangsung hingga pukul 18.00 WIB. Selain mendengarkan orasi, mereka juga akan dihibur oleh grup band Kotak. Selain itu, Prabowo Subianto dikabarkan akan berorasi pada pukul 16.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Megapolitan
Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Megapolitan
Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Megapolitan
Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Megapolitan
Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Megapolitan
Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Megapolitan
Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu

Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan "Food Estate" di Kepulauan Seribu

Megapolitan
Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Megapolitan
Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Megapolitan
'Update' Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

"Update" Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

Megapolitan
Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Megapolitan
Polda, Polri, dan Kejati Tak Bacakan Jawaban Gugatan MAKI Terkait Desakan Tahan Firli Bahuri

Polda, Polri, dan Kejati Tak Bacakan Jawaban Gugatan MAKI Terkait Desakan Tahan Firli Bahuri

Megapolitan
Oknum TNI Aniaya 4 Warga Sipil di Depan Mapolres Jakpus

Oknum TNI Aniaya 4 Warga Sipil di Depan Mapolres Jakpus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com