"Isu bocoran, saya minta tidak usah percaya itu. Kalau dikasih pun jangan mau. Kalau memang bekerja jujur, ditawarin seperti apapun tidak akan mau," ujar Nuh saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) Ujian Nasional tingkat Sekolah Menengah Pertama hari pertama, Senin (5/5/2014).
Dia mengatakan, isu soal bocoran pada ujian nasional tingkat SMP lebih sedikit dibandingkan tingkat SMA. Sampai saat ini pun, dirinya belum mendengar adanya kebocoran tersebut di berbagai daerah.
Menurut Nuh, ujian nasional merupakan bagian dari karir anak tangga akademik bagi siswa. Setiap siswa akan menghadapi sebagai tantangan untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya.
"Pada saat menjelang naik karirnya itulah kita siapkan dengan baik sehingga kita tunjukan prestasinya," kata Nuh.
Selain Nuh, pejabat lain di lingkungan Kemendikbud juga melakukan sidak serupa di beberapa daerah. Seperti halnya Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Musliar Kasim di Bali serta Dirjen Pendidikan Tinggi Djoko Santoso di Bandung.
"Termasuk pejabat eselon 2 dan 3 juga ikut sidak UN pada hari ini," katanya.
Saat sidak di Kepulauan Seribu, M Nuh mengunjungi tiga sekolah di dua pulau, yakni SMP N 241 dan MTs N 26 di Pulau Tidung dan satu sekolah di Pulau Untung Jawa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.