"Ibu Risma itu lebih galak daripada Ahok (Basuki). Ahok mana pernah kayak gitu," kata Basuki yang juga kerap memarahi anak buahnya saat rapat di Balaikota Jakarta, Senin (12/5/2014).
Menurut dia, langkah Risma telah tepat. Sebab, Taman Bungkul itu telah menjadi kebanggaan warga Surabaya. Selain itu, Risma telah berupaya mempercantik Taman Bungkul dan menjadi "The 2013 Asian Townscape Sector Award" dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Tak hanya mendapat dukungan PBB, penghargaan itu juga mendapat dukungan dari UN Habitat Regional Office for Asia and The Pacific, Asia Habitat Society, Asia Townscape Design Society, dan Fukuoka Asia Urban Research Center. Taman Bungkul Surabaya menjadi satu-satunya taman di Indonesia yang meraih penghargaan tersebut.
"Saya kira semua orang pasti marah kalau melihat uang negara dipermainkan seperti itu. Tapi, aku enggak segalak beliaulah ya," kata Basuki.
Sebelumnya diberitakan, Risma mengungkapkan kerugian yang dialami akibat kerusakan Taman Bungkul mencapai Rp 1 miliar. Sebab, kerusakan memanjang di seluruh jalur hijau di Jalan Raya Darmo. Kerusakan juga terjadi di bagian depan Taman Bungkul, Surabaya.
Pemkot Surabaya juga telah melaporkan PT Unilever Indonesia selaku penyelenggara secara pidana ke polisi atas tuduhan perusakan serta perdata atas kerugian kerusakan taman yang diderita Pemkot Surabaya. Atas hal tersebut, Unilever berjanji akan menemui langsung Risma untuk meminta maaf. Unilever juga bersedia menanggung ganti rugi atas kerusakan Taman Bungkul, Surabaya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.