Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Diminta Pilih Kadisdik Pendidikan yang Kompeten

Kompas.com - 11/08/2014, 20:14 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Agus Sunaryanto meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk memilih calon Kepala Dinas Pendidikan yang berkompeten. Hal ini seiring dengan rencana pengunduran diri Lasro Marbun dari jabatannya sebagai Kepala Dinas Pendidikan. 
 
"Makanya kita minta beliau-beliau (Jokowi-Ahok) menelusuri rekam jejaknya, ketaatan pajaknya, dan track record sebelum menjabat sebagai kepala dinas itu harap diperhatikan," kata Agus, seusai bertemu Basuki, di Balaikota Jakarta, Senin (11/8/2014). 
 
Selain itu, ia juga menginginkan calon pejabat itu juga memiliki semangat tinggi melawan korupsi. Saat bertemu dengan Basuki, Agus menyampaikan harapannya agar Lasro tetap dipertahankan menjadi Kepala Dinas Pendidikan. Menurut dia, Lasro memiliki komitmen memberantas korupsi di tubuh Dinas Pendidikan.

Selama enam bulan ia menjabat, lanjut dia, ada sekitar Rp 2,4 triliun anggaran pendidikan yang diselamatkan oleh Lasro. "Kalau memang harus terjadi rotasi Kepala Dinas Pendidikan, ICW berharap, Pak Jokowi dan Pak Ahok benar-benar melakukan penelusuran penggantinya. Paling tidak bisa melanjutkan program Pak Lasro atau melakukan pencegahan korupsi," kata Agus.

 
Menurut Agus, anggaran Dinas Pendidikan termasuk alokasi anggaran paling besar dalam APBD 2014, yakni sekitar Rp 11 triliun. Anggaran sebesar itu, kata dia, lebih baik digunakan untuk meningkatkan kualitas pendidikan peserta didik di Jakarta.

Proyek-proyek renovasi sekolah itu, kata dia, harus selalu diawasi, terutama oleh pihak Inspektorat DKI. Tak hanya itu, di dalam lelang pengadaan barang dan jasa Dinas Pendidikan, sering terjadi monopoli perusahaan pemenang tender proyek.

"Nah, proyek-proyek rehabilitasi ini sering dimanfaatkan oleh pihak sekolah juga, harus mendapat pengawasan kuat," kata Agus. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Megapolitan
Nasib Perempuan di Kemayoran Layani 'Open BO' Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Nasib Perempuan di Kemayoran Layani "Open BO" Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Megapolitan
Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com