Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Tak Sadari Perampok CIMB Niaga Ciracas

Kompas.com - 19/08/2014, 20:37 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga di sekitar lokasi perampokan kantor Mikro Laju CIMB Niaga di Jalan Raya Ciracas, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, tidak menyadari adanya hal mencurigakan selama berlangsungnya perampokan, Selasa (19/8/2014).

Para pelaku melakukan aksinya dengan rapi sehingga tidak diketahui oleh warga setempat. "Pokoknya kayak enggak terjadi apa-apa gitu. Orang saya tinggal dekat sini. Baru hebohnya setelah satpamnya itu keluar minta tolong katanya ada maling," kata seorang wanita yang tinggal di belakang lokasi perampokan, Selasa sore.

Menurut wanita tersebut, para pelaku melancarkan aksi tak lama setelah jam istirahat siang berlangsung di kantor tersebut. Saat itu, tidak ada nasabah yang melakukan transaksi.

"Kejadiannya memang pas jam sepi, karena habis istirahat kan mereka," ujar dia.

Hanya saja, wanita ini mengatakan alarm kantor sempat berbunyi beberapa saat. "Alarmnya sempat bunyi, tapi sebentar saja sehabis itu mati lagi. Enggak ada yang lihat dan curiga," ujarnya.

Asep (18), penjaga warung setempat, juga mengatakan hal senada. Menurut Asep, dirinya juga tak mendengar hal yang mencurigakan waktu kejadian.

"Tadi saya lagi nimbang minyak di belakang juga enggak dengar apa-apa. Saya taunya pas satpamnya keluar minta tolong ada perampokan. Terus saya lari kedepan minta bantuan," ujar Asep.

Sebelumnya, kawanan perampok yang berjumlah lima orang dengan mengenakan helm beraksi menggasak uang Rp 31 juta. Selain uang, sejumlah barang berharga milik karyawan kantor tersebut juga dibawa kabur.

Pihak kepolisian mengatakan tengah menyelidiki kasus tersebut. Kejadian ini dalam penanganan Polsek Ciracas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com