Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emil Dardak Tercengang Lihat JPO di Margonda Tak Kunjung Selesai

Kompas.com - 19/09/2014, 08:17 WIB
Laila Rahmawati

Penulis


DEPOK, KOMPAS.com - Perencana tata kota sekaligus suami artis Arumi Bachsin, Emil Elestianto Dardak, mengaku tercengang apabila Pemkot Depok tak mampu menyelesaikan pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) yang ada di ruas Jalan Margonda.

Ada tiga jembatan yang belum rampung pembangunannya, yaitu jembatan yang terletak di depan Balai Kota Depok, Terminal Depok, dan apartemen Margonda Residence. "Sebagai orang yang sudah 13 tahun di infrastruktur, cukup tercengang aja kalau bangun JPO aja, tidak bisa. Nggak tahu Depok ini segitu rumitnya atau bagaimana," kata Emil dalam perbincangan dengan Kompas.com di Plasa Senayan, Rabu (17/9/2014) malam.

Emil menuturkan, dalam membangun jembatan, hal pertama yang harus diperhatikan adalah lahan. Seperti diketahui, rencana pembangunan jpo di depan Universitas Gunadarma masih terkendala lahan.

"Pertama, pastikan lokasi. Kalau dari awal janji mau bikin, misal delapan JPO, ya kedelapan lokasinya dari tahun pertama perencanaan harusnya udah aman semua. Toh biayanya enggak akan mahal kok karena lahan itu aset," kata Emil yang mengaku pertama kali menangani pembangunan infrastruktur saat bekerja di Bank Dunia 2001silam.

Selain lahan, hal selanjutnya yang patut diperhatikan pula adalah kredibilitas kontraktor. Menurut Emil, tidak ada salahnya memberikan kesempatan pada kontraktor baru, tetapi harus dikolaborasikan dengan kontraktor yang sudah berpengalaman.

"Selain kontraktor harus capable, kedua harus commited. Pelaksanaan harus on time. Disiplin pengadaan juga harus dilakukan. Saya pernah nanganin di suatu kementerian, duitnya udah ada, tapi SK tim pengadaan masih nunggu tiga bulan lagi. Nah ini yang enggak bener," katanya.

Emil pun berharap agar pembangunan tiga jembatan penyeberangan di Margonda dapat terselesaikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com