"Kami melihat meteran parkir (yang rusak) itu, dan akan segera diperbaiki," kata Kepala Unit Pengelola (UP) Perparkiran Sunardi Sinaga saat dihubungi, Selasa (30/9/2014). "Sebenarnya sih bukan rusak secara fisik, melainkan mengarah pada kesalahan teknis saja," kilah dia.
Tertutup
Menurut Sunardi, banyak alat ini yang ternyata tertutup tenda pedagang makanan di Jalan Sabang pada malam hari. Kondisi itu membuat para pengendara yang akan memarkirkan kendaraannya kesulitan menjangkau alat tersebut.
Sunardi mengatakan, instansinya sedang mencari cara untuk mengatasi masalah ini. "PKL di Jalan Sabang kan sudah dianggap legal. Jadi, sulit untuk dihilangkan begitu saja. Kami akan mengomunikasikan masalah ini dengan PKL. Kami akan cari cara agar masalah ini bisa diatasi bersama-sama," ujar dia.
Jalan Sabang merupakan lokasi pertama penerapan meteran parkir di Jakarta. Lokasi itu dipilih karena tingginya volume parkir di sana.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.