Sekretaris Jenderal Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Muhammad Rusdi berharap Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama bisa membantu merealisasikan keinginan tersebut. Bila tidak, mereka mengancam akan melakukan aksi mogok nasional pada awal November mendatang.
"Gaji buruh di DKI ini masih bermasalah. Upah tidak sampai Rp 3 juta. Karena itu, kami meminta Pak Ahok bisa merealisasikan kenaikan upah menjadi Rp 3 juta. Kalau tidak, kami akan melakukan mogok nasional jilid III. Seluruh buruh akan keluar dari pabrik-pabrik," kata dia, di depan Balaikota Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Menurut Rusdi, demo pada Selasa ini merupakan aksi pertama dari rencana tiga hari yang akan mereka lalukan di Balaikota. Dalam dua hari ke depan, kata Rusdi, rencananya akan ada ribuan buruh yang akan menyambangi Balaikota, tidak hanya buruh yang berasal dari Jakarta, tetapi juga dari Tangerang dan Bekasi.
"Kami akan ke sini tiga hari berturut-turut, dimulai hari ini, besok, dan selesai Kamis. Diperkirakan akan ada 2.000-4.000 orang yang akan datang ke sini," ujar dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.