"Di sana masih di-police line (garis polisi), masih diselidiki," kata Ahok, di Balaikota, Senin (3/11/2014).
Kendati demikian, Ahok tidak menjelaskan secara detail perkembangan kasus tersebut karena belum mendapat laporan dari Kepala Dinas Pekerjaan Umum maupun Kepala Dinas Pendidikan.
"Saya belum dapat laporannya. Jadi, belum tahu perkembangannya seperti apa," ujar Ahok.
Sekadar informasi, kontraktor yang ditunjuk oleh Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta, PT Sigura Gura Maju Jaya, menggunakan ekskavator kecil untuk mengeruk saluran air yang nantinya akan dipasang u-ditch (saluran drainase yang terbuat dari beton bertulang dengan bentuk huruf U disertai penutup) tanpa memberi jarak dengan fondasi bangunan di samping saluran air.
Dampaknya, sepanjang 80 meter sisi selatan pagar tembok SMA Negeri 13 ambruk pada Sabtu (1/11/2014) sore. Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut. Kendati demikian, kerusakan yang terjadi cukup parah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.