Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Akan Ada Lagi Mesin Meteran Parkir Koin...

Kompas.com - 05/01/2015, 15:36 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sistem parkir berbayar yang kini diterapkan di Jalan Agus Salim atau lebih dikenal dengan Jalan Sabang akan diperluas di beberapa wilayah di Jakarta. Namun, sistem pembayarannya tidak lagi menggunakan koin.

"Semua mesin baru meteran parkir akan menggunakan kartu elektronik, bukan lagi koin. Mesin yang lama pun pembayarannya akan diubah pakai kartu," ujar Direktur PT Mata Biru Wahyu Ramadhan, perusahaan pemasok meteran parkir, saat dihubungi pada Senin (5/1/2015).

Wahyu menuturkan, lokasi lainnya yang akan dipasang meteran parkir yaitu Jalan Kelapa Gading di Jakarta Utara, Jalan Falatehan di Jakarta Selatan, Jalan Pintu Kecil di Jakarta Barat, dan Jalan Balai Pustaka di Jakarta Timur. Totalnya adalah 138 mesin meteran parkir.

"Paling banyak nanti di Kelapa Gading, ada 90 mesin, 13 di Falatehan. Nah sisanya baru di dua tempat lainnya," urai dia.

PT Mata Biru, kata Wahyu, hanya memiliki mesin untuk tiga tempat, yaitu Jalan Sabang, Kelapa Gading, dan Jalan Falatehan. Wahyu menjelaskan, mesin-mesin tersebut akan didatangkan dari Swedia. Saat ini, sudah ada 20 mesin yang berada di Jakarta. Sementara itu, mesin yang lain akan didatangkan bertahap hingga akhir bulan ini.

"Mudah-mudahan, setelah mesin datang semua dan sistem pembayaran dengan kartu elektronik launching, maksimal, seminggu, semua sistem ini sudah bisa diterapkan," kata Wahyu.

Sementara itu, Kepala Unit Pengelola Teknis (UPT) Parkir Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sunardi Sinaga mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan upaya untuk perjanjian kerja sama dengan enam bank untuk penerapan pembayaran dengan kartu elektronik. Keenam bank tersebut adalah Bank DKI, BCA, BNI, BRI, Bank Mandiri, dan Bank Mega.

"Setelah pengurusan perjanjian selesai, sistem parkir berbayar di tempat lainnya langsung dapat menggunakan pembayaran dengan kartu elektronik," kata dia.

Untuk tarif, sistem parkir berbayar di empat tempat lainnya akan sama seperti di Jalan Sabang, yaitu progresif Rp 5.000 per jam untuk mobil, dan Rp 2.000 untuk sepeda motor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com