"Rencana nanti bus itu akan saya bawa ke sini untuk cek fisik. Paling lama dua hari ke depan, Insya Allah hari Kamis lah," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Sutimin, Selasa (3/2/2015). [Baca: Keluarga Korban Tewas Terserempet Bus Polisi Bayar Sendiri Biaya Rumah Sakit]
Sutimin menjelaskan bahwa pemeriksaan akan dilakukan untuk memastikan sirine yang terdapat di bus polisi berfungsi atau tidak. Hasil pemeriksaan fisik nantinya akan disandingkan dengan keterangan para saksi.
"Itu kan nyala (sirinenya) baru keterangan dari teman-teman pengemudi (Ricky Alexander), yang sebenarnya kan kita belum tahu. Makanya jangan berdasarkan pengakuan tetapi fakta," ucap Sutimin.
Sebelumnya diberitakan, Ahmad Guntur (53), ayah dari gadis yang meninggal dunia, Laila Ahmad (15), mengaku tidak mendengar bunyi sirine dari bus polisi yang menyerempetnya.
Guntur yang membonceng Laila dengan sepeda motor diserempet oleh salah satu bus polisi di underpass Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (2/2/2015) siang. [Baca: Polisi Berkilah, Bus Polisi Tabrak Motor hingga Korban Tewas Minim Saksi]
"Enggak ada bunyi (sirine). Tahu-tahu sudah ada bus polisi kedua dari belakang ngebut. Saya terserempet pas dekat underpass," kata Guntur kepada Kompas.com, Senin malam.
Kendati demikian, polisi hingga kini belum meminta keterangan dari Guntur dikarenakan kondisi Guntur yang masih dalam suasana berkabung. [Baca: Ida Farida Mimpi Suaminya Meninggal, Ternyata Putrinya]
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.