Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Meninggal, Laila Sempat Minta Kue Ulang Tahun dan Kerudung Putih

Kompas.com - 04/02/2015, 20:07 WIB
Tara Marchelin Tamaela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Laila Fitriani Ahmad (15), remaja putri korban kecelakaan di underpass Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, ternyata memiliki beberapa permintaan terakhir sebelum meninggal. Laila sempat meminta kue ulang tahun dan kerudung putih.

"Kemarin pas ulang tahun minta beli kue buat dibagi sama teman-temannya," ujar Umi, istri ketua RT 14 kediaman Laila, Jalan Haji Salim, Radio Dalam, Jakarta Selatan, Rabu, (4/2/2015).

Umi menambahkan, Laila baru saja berulang tahun yang ke-15 pada Kamis, (29/1/2015). Namun, tidak seperti biasanya, saat itu Laila minta dibelikan kue ulang tahun untuk dibagikan pada teman-teman sekolahnya. Padahal menurut Umi, Laila bukan anak yang punya banyak permintaan pada orangtua.

Sejalan dengan pernyataan Umi, Asmuroh, nenek Laila, juga mengatakan demikian. Menurut Asmuroh, cucunya tidak pernah banyak meminta, bahkan untuk urusan makan pun Laila tergolong anak yang bersedia makan apa saja.

"Cucu saya enggak pernah aneh-aneh. Makan juga makan apa saja," kata Asmuroh pada Kompas.com. [Baca: Bus Polisi yang Serempet Motor Diistirahatkan, Sopir Tetap Bekerja]

Selain kue ulang tahun, Laila juga sempat meminta kerudung putih. Kerudung putih tersebut akhirnya digunakan untuk menutupi jenazah Laila saat berada di rumah.

"Sejak tiga hari sebelum kejadian kata orangtua perilakunya memang sudah aneh. Dia minta dibelikan kerudung putih. Kemarin kerudung putihnya dibuat tutup jenazahnya dia," ucap Umi.

Laila meninggal dunia di kamar jenazah Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan, Senin (2/2/2015). Ibu Laila, Ida Farida (37) mengaku mempunyai firasat buruk sebelum kejadian itu terjadi.

"Semalam, saya mimpi malah suami saya yang meninggal dunia. Sempat saya bilang amit-amit jabang bayi," kata dia memeragakan meludah tiga kali ke arah kiri di kamar jenazah Rumah Sakit Fatmawati Senin sore. Suami Ida, Guntur (53), tampak mencoba menegarkan hati sang istri. [Baca: Ida Farida Mimpi Suaminya Meninggal, Ternyata Putrinya]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur Mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya Hingga Sarjana

Sayur Mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya Hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI Yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Nasib Apes Pria di Bekasi, Niat Ikut Program Beasiswa S3 Malah Ditipu Rp 30 Juta

Megapolitan
Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com