Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/02/2015, 23:14 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia Edi Sukmoro mengatakan, perjalanan kereta dari Stasiun Manggarai hingga ke Bandara Soekarno-Hatta hanya akan memakan waktu tempuh selama 57 menit.

Menurut Edi, waktu tempuh yang kurang dari satu jam tersebut diharapkan bisa memicu perpindahan penumpang dari angkutan berbasis jalan raya ke kereta api. Dengan demikian, hal itu diharapkan bisa mengurangi kemacetan Jakarta.

"Mudah-mudahan ini akan menolong angkutan berbasis jalan raya sehingga penumpang bisa lebih cepat sampai, lebih efisien," kata Edi, Rabu (18/2/2015).

Adapun rute kereta bandara tersebut dimulai dari Stasiun Manggarai-Sudirman Baru-Duri-Batu Ceper-Bandara Soekarno-Hatta.

"Nanti di Stasiun Sudirman Baru akan dibangun stasiun yang luas dengan parkiran yang memadai. Lokasinya di depan Hotel Shangri-La," katanya.

Edi menargetkan kereta bandara bisa beroperasi pada 2016 karena pembangunannya akan dimulai pada April mendatang. [Baca: Ahok Minta Kemenhub Selesaikan Kereta Bandara Sebelum Asian Games 2018]

Terkait lahan, dia mengatakan, semuanya sudah dibebaskan dan masyarakat menerima bahwa lahan tersebut akan dipakai.

Dia mengatakan, saat ini telah dilakukan penanaman 146 tiang pancang sebagai fondasi bangunan yang akan berdiri di lahan seluas 7.200 meter persegi itu.

Selain itu, juga dilakukan pembenahan jaringan utilitas, seperti jalur kabel listrik, kabel telepon, kabel komunikasi navigasi, saluran air kotor, air bersih, dan air hujan.

Namun, dia mengatakan masih ada kendala pembebasan lahan di jalur kereta Tanjung Priok, yakni di lorong 22 dan 23, yang sebelumnya telah dialihkan pengerjaannya dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan ke PT KAI.

"Prosedurnya kan harus ada uang kerahiman (ganti rugi) dari pembebasan tanah itu, tetapi secara prinsip mereka (masyarakat) sudah mendukung dan April 2016 beres (beroperasi)," ucapnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Kebakaran di Jembatan Lima, Petugas Damkar Sempat Terkendala Sumber Air Saat Padamkan Api

Kebakaran di Jembatan Lima, Petugas Damkar Sempat Terkendala Sumber Air Saat Padamkan Api

Megapolitan
Kebakaran Landa Kawasan Rumah Tinggal di Jembatan Lima, Petugas Damkar Masih Lokalisir Api

Kebakaran Landa Kawasan Rumah Tinggal di Jembatan Lima, Petugas Damkar Masih Lokalisir Api

Megapolitan
Firli Bahuri Sebut Tak Pernah Komunikasi dengan SYL, Polisi: Akan Terbukti di Pengadilan

Firli Bahuri Sebut Tak Pernah Komunikasi dengan SYL, Polisi: Akan Terbukti di Pengadilan

Megapolitan
Antisipasi Musim Hujan dan Banjir, PLN Buka 17 Posko Siaga dan Kerahkan 2.356 Personel

Antisipasi Musim Hujan dan Banjir, PLN Buka 17 Posko Siaga dan Kerahkan 2.356 Personel

Megapolitan
Hujan Deras Minggu Siang, Jalan RS Fatmawati Terendam Banjir

Hujan Deras Minggu Siang, Jalan RS Fatmawati Terendam Banjir

Megapolitan
Masalah Banjir Belum Tuntas, Ketua DPRD Singgung Efektivitas Sumur Resapan

Masalah Banjir Belum Tuntas, Ketua DPRD Singgung Efektivitas Sumur Resapan

Megapolitan
Video Viral Seorang Wanita Bobol Rumah Kos di Mampang, Curi Laptop, Gelang Emas, dan HP

Video Viral Seorang Wanita Bobol Rumah Kos di Mampang, Curi Laptop, Gelang Emas, dan HP

Megapolitan
Amankan Pertandingan Persija Lawan Persita di GBK, 2.267 Personel Gabungan Diterjunkan

Amankan Pertandingan Persija Lawan Persita di GBK, 2.267 Personel Gabungan Diterjunkan

Megapolitan
Blusukan ke Pasar Rawasari, Gibran Belanja Buah-buahan dan Telur Asin

Blusukan ke Pasar Rawasari, Gibran Belanja Buah-buahan dan Telur Asin

Megapolitan
Sulit Dapat Suara Terbanyak di Jaksel-Jaktim, TPD Ganjar-Mahfud Buat Strategi Baru

Sulit Dapat Suara Terbanyak di Jaksel-Jaktim, TPD Ganjar-Mahfud Buat Strategi Baru

Megapolitan
Terima Surat Panggilan Polisi, Aiman Akan Hadir Pada 5 Desember 2023

Terima Surat Panggilan Polisi, Aiman Akan Hadir Pada 5 Desember 2023

Megapolitan
Tak Hadiri Pemeriksaan soal Oknum Polisi Tidak Netral, Aiman Kembali Dipanggil pada 5 Desember

Tak Hadiri Pemeriksaan soal Oknum Polisi Tidak Netral, Aiman Kembali Dipanggil pada 5 Desember

Megapolitan
Ketua DPRD Minta Pemprov DKI Keruk Kali Lagi untuk Atasi Banjir

Ketua DPRD Minta Pemprov DKI Keruk Kali Lagi untuk Atasi Banjir

Megapolitan
Pengacara SYL Ingatkan Pihak Firli Bahuri: Hati-hati Buat 'Statement', Jangan Bikin Gaduh

Pengacara SYL Ingatkan Pihak Firli Bahuri: Hati-hati Buat "Statement", Jangan Bikin Gaduh

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Ingatkan Heru Budi untuk Netral pada Pemilu 2024

Ketua DPRD DKI Ingatkan Heru Budi untuk Netral pada Pemilu 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com