Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tergiur Bisnis WN Nigeria via Facebook, Pengusaha Nyaris Kehilangan Rp 1 M

Kompas.com - 23/02/2015, 15:42 WIB
Unoviana Kartika

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Franciscus Rorah nyaris tertipu Rp 1 miliar oleh dua warga Nigeria bernama Oribahor Collins alias John Smith (45) dan Bright Okosun (35) yang berada di Jakarta. Dia tergiur dengan penawaran bisnis yang diajukan keduanya melalu Facebook.

Kepala Subdirektorat Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Didik Sugiarto, mengatakan, Franciscus sempat menyetor Rp 117 juta. Uang tersebut sudah dikirim ke Nigeria untuk dijadikan modal usaha.

Didik mengatakan, modus yang digunakan pelaku adalah menghubungi calon korbannya melalui Facebook. Kemudian, pelaku mengatakan kepada korban bahwa mereka sedang dalam kesulitan yaitu ditahan oleh perwakilan PBB di Jakarta dan tidak dapat pulang ke negaranya. Mereka pun membutuhkan dana senilai 3,2 juta dollar Amerika atau setara dengan Rp 38 miliar untuk dapat kembali ke negaranya.

Untuk meyakinkan calon korbannya, pelaku mengatakan, ada teman mereka yang akan datang untuk memberikan uang sebesar itu. Namun, untuk mengambilnya, pelaku membutuhkan uang Rp 1 miliar. Sebagai gantinya, pelaku berjanji memberikan imbalan kepada korban berupa komisi.

Dalam kasus ini, Fransciscus membayarkannya secara bertahap. Pertama, Fransciscus mengirimkan uang sebesar Rp 117 juta. Fransciscus mulai curiga saat kedua pelaku terus-terusan meminta uang ketika telat dikirimi selama satu bulan. Namun, Ia tak kunjung mendapatkan uang imbalannya.

Selanjutnya, ia melaporkan pelaku ke polisi. Polisi kemudian mengatur strategi untuk menangkap kedua pelaku. Pada Selasa (17/2/2015) lalu di Mal Thamrin City, Jakarta Pusat, keduanya berjanji bertemu untuk penyerahan uang kedua.

"Saat itu, korban akan melakukan pembayaran yang kedua. Sebelumnya, korban pernah memberikan kepada pelaku sejumlah uang," kata Didik, saat dihubungi pada Senin (23/2/2015).

Setelah proses yang cukup alot karena pelaku sempat mencoba kabur. Polisi akhirnya bisa menangkap keduanya. Polisi kemudian mengamankan satu unit handphone Samsung Galaxy Core II, satu unit handphone Esia, dan satu unit Notebook merek Asus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Sebut Judi 'Online' Kejahatan Luar Biasa, Pemberantasannya Harus Luar Biasa

Polda Metro Sebut Judi "Online" Kejahatan Luar Biasa, Pemberantasannya Harus Luar Biasa

Megapolitan
Polisi Deteksi 3 Pelaku Lain di Balik Akun Facebook Icha Shakila, Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Polisi Deteksi 3 Pelaku Lain di Balik Akun Facebook Icha Shakila, Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Megapolitan
Rombongan 3 Mobil Tak Bayar Usai Makan di Depok, Pemilik Restoran Rugi Rp 829.000

Rombongan 3 Mobil Tak Bayar Usai Makan di Depok, Pemilik Restoran Rugi Rp 829.000

Megapolitan
Kapolri Rombak Perwira di Polda Metro, Salah Satunya Posisi Wakapolda

Kapolri Rombak Perwira di Polda Metro, Salah Satunya Posisi Wakapolda

Megapolitan
Modus Preman Palak Bus Wisata di Gambir: Mengadang di Pintu Stasiun, Janjikan Lahan Parkir

Modus Preman Palak Bus Wisata di Gambir: Mengadang di Pintu Stasiun, Janjikan Lahan Parkir

Megapolitan
Kapolda Metro: Judi 'Online' Cuma Untungkan Bandar, Pemain Dibuat Rugi

Kapolda Metro: Judi "Online" Cuma Untungkan Bandar, Pemain Dibuat Rugi

Megapolitan
Bocah Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa Cakung, Polisi: Jendela untuk Bersandar Tidak Kokoh

Bocah Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa Cakung, Polisi: Jendela untuk Bersandar Tidak Kokoh

Megapolitan
Sejak 2023, 7 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosi Situs Judi 'Online'

Sejak 2023, 7 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosi Situs Judi "Online"

Megapolitan
Momen Haru Risma Peluk Pelajar di Tanimbar yang Bipolar dan Dibesarkan Orangtua Tunggal

Momen Haru Risma Peluk Pelajar di Tanimbar yang Bipolar dan Dibesarkan Orangtua Tunggal

Megapolitan
Kapolda Metro Perintahkan Kapolres-Kapolsek Razia Ponsel Anggota untuk Cegah Judi “Online”

Kapolda Metro Perintahkan Kapolres-Kapolsek Razia Ponsel Anggota untuk Cegah Judi “Online”

Megapolitan
Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Ternyata Ditinggal Orangtunya Bekerja

Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Ternyata Ditinggal Orangtunya Bekerja

Megapolitan
Bawaslu DKI Mengaku Kekurangan Personel Jelang Pilkada 2024

Bawaslu DKI Mengaku Kekurangan Personel Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Mediasi Kasus Ojol yang Tendang Motor Warga di Depok

Polisi Bakal Mediasi Kasus Ojol yang Tendang Motor Warga di Depok

Megapolitan
Polda Metro Buka Peluang Kembali Periksa Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Polda Metro Buka Peluang Kembali Periksa Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Megapolitan
 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosikan Judi Online, Polisi : Baru Terima Gaji Rp 3 juta

Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosikan Judi Online, Polisi : Baru Terima Gaji Rp 3 juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com