"Siapa tahu ada sisa harta benda yang selamat," ujar Darti Nur Hati, salah satu korban kebakaran yang berharap ada harta bendanya yang selamat dari jilatan api.
Darti mengajak anak perempuannya mengorek timbunan sisa kebakaran dengan menggunakan alat seadanya. Mereka berharap menemukan sesuatu yang masih laku dijual, setidaknya ke tukang loak.
"Lumayan buat jajan, makan dan beli baju bekas. Kalau untuk benerin semuanya ya pasti nggak akan cukup," kata Darti kepada Kompas.com, Rabu (25/2/2015).
Rumah Darti habis dilalap api pada Rabu pagi. Ia tak tahu pasti dari mana percikan api berasal. Saat mendengar kobaran api mulai terlihat, api ia buru-buru menyelamatkan keluarganya ke tempat yang lebih aman.
Darti tak sendiri mengais di sisa kebakaran. Hampir semua korban kebakaran melakukan hal yang sama, mengumpulkan barang sisa kebakaran seperti besi, seng, serta barang lainnya.
"Lumayanlah bisa dikiloin di tukang loak. Dapat sedikit juga enggak apa-apa," ujar Ida, korban lainnya.
Ida tak tahu rencananya ke depan. Wanita itu sudah tak punya apa-apa lagi. Semuanya habis dimakan api. Ida berharap pemerintah daerah membantu membangun kembali rumah warga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.