Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Senang Dong Haji Lulung Terkenal di Dunia

Kompas.com - 06/03/2015, 20:40 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tertawa mengetahui adanya tagar #SaveHajiLulung yang meramaikan linimasa media sosial di Indonesia, khususnya Jakarta, sejak Kamis (5/3/2015) malam.

Basuki mengaku turut senang mengetahui anggota DPRD DKI itu menjadi terkenal. Seperti diketahui, tagar itu menduduki posisi 1 di trending topic Indonesia dan sempat menjadi nomor 5 trending topic sedunia.

"Senang dong Haji Lulung terkenal. Gila, itu di dunia lho jadi trending topic, Haji Lulung nomor 1 dunia," kata Basuki, di Balai Kota, Jumat (6/3/2015).

Sementara itu, Ketua Fraksi PPP DPRD DKI Jakarta Maman Firmansyah berpendapat, kicauan-kicauan itu dikoordinasi oleh pihak-pihak tertentu yang ingin merusak citra Lulung, sapaan akrab Abraham Lunggana. [Baca: #SaveHajiLulung Mendunia, Ini Kata Ketua Fraksi PPP]

Ahok terlihat bingung ketika dimintai komentar tentang pernyataan Maman. Sebab, Basuki juga tidak mengetahui penyebab munculnya tagar tersebut. "Masak gue yang kena? Gue aja enggak tahu," kata Ahok. 

Sebelumnya, berbagai kicauan lucu dilontarkan tentang Lulung melalui tagar #SaveHajiLulung. Tagar ini muncul setelah ramai tagar #SaveAhok. Namun, bukannya untuk membela, isi dari tagar itu malah mengolok-olok Lulung. Bukan hanya kicauan bernada meledek, banyak juga meme atau gambar parodi senada tentang Lulung. [Baca: Mati Ketawa ala Haji Lulung]

Tagar ini muncul setelah kericuhan yang terjadi seusai rapat mediasi soal APBD 2015 antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan DPRD DKI. Menjelang rapat berakhir, Lulung mendebat Basuki yang menyampaikan pernyataan penutup. [Baca: Ini Video Lengkap Pertemuan Ahok dan DPRD DKI di YouTube]

Sampai saat ini, Kompas.com belum berhasil meminta tanggapan Lulung terkait tagar #SaveHajiLulung ini. Hari ini dia tidak terlihat berada di kantornya dan ketika dihubungi melalui telepon pun dia tidak menjawab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com