Lulung (sapaan Lunggana) bahkan menyebut ejekan-ejekan itu telah membuatnya identik dengan hal-hal yang lucu. Karena kebetulan ia politisi, Lulung kemudian menyebut dirinya sebagai tokoh politik komedi.
"Pas saya perhatiin, pesannya lucu-lucu. Saya sepertinya sudah menjadi tokoh politik komedi," ujar politisi PPP itu.
Seperti diberitakan, terhitung sejak Jumat (6/3/2015), para pengguna Twitter ramai memperbincangkan tagar #SaveHajiLulung. Tagar itu ditujukan kepada Lulung, pasca-kekisruhan pada acara mediasi antara Pemprov dan DPRD DKI, di kantor Kemendagri, Kamis (5/3/2015).
Tagar tersebut bahkan sempat melejit menjadi topik tren nasional. Namun, di balik makna tagar yang terlihat empati terhadap Lulung, ternyata isinya berkata hal yang sebaliknya. Tweet yang bermunculan sambil menyebut tagar tersebut ternyata mengolok-olok tokoh asal Tanah Abang itu.