Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Solusi Kemendagri untuk Tiga BUMD DKI yang Tak Dapat Penyertaan Modal

Kompas.com - 13/04/2015, 16:55 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Dalam Negeri menolak pengajuan pembiayaan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terhadap tiga BUMD, yakni Bank DKI, Tjipinang Food Station, dan Jakarta Propertindo.

Penyertaan modal hanya akan diberikan kepada dua BUMD, PT Transjakarta dan PT MRT Jakarta.

Meski demikian, Pemprov DKI masih diberi kesempatan untuk memberikan modal kepada tiga BUMD tersebut. [Baca: Ahok Terpaksa Hanya Beri Modal PT Transjakarta dan MRT]

Namun, hal itu baru bisa dilaksanakan pada penyusunan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) perubahan pada pertengahan tahun mendatang.

"Jadi kalau ada pemikiran untuk adanya PT Tjipinang Food Station, itu silakan. Tetapi tidak bisa diajukan sekarang. Solusinya usulan itu nanti bisa ditampung di APBD perubahan bulan Juni," kata Direktur Jenderal Keuangan Daerah Kemendagri Reydonnyzar Moenek, di kantornya, Senin (13/4/2015).

Mengenai besaran modal untuk PT Transjakarta dan PT MRT yang masuk dalam alokasi anggaran untuk pembiayaan, Donny, sapaan  Reydonnyzar menyebut jumlah totalnya mencapai Rp 5,6 triliun.

Besaran tersebut sesuai dengan yang diajukan pada rancangan APBD 2015 sebelumnya (yang ditolak oleh DPRD). Seperti yang telah diusulkan sebelumnya, anggaran Rp 5,6 triliun nantinya akan dibagi Rp 4,6 untuk PT MRT, dan Rp 1 triliun untuk PT Transjakarta.

"Sekarang yang Rp 5,6 triliun cuma untuk PT MRT dan PT Transjakarta. Karena yang pada awalnya diusulkan dua ini. Jadi inilah yang kita sahkan," ujar Donny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Megapolitan
Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Megapolitan
Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Megapolitan
Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Megapolitan
Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Megapolitan
Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Megapolitan
Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Megapolitan
Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Megapolitan
Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Megapolitan
Bocah Tewas Jatuh dari Jembatan, Jasa Marga Minta Warga Tak Main di Area JPO dan Tol

Bocah Tewas Jatuh dari Jembatan, Jasa Marga Minta Warga Tak Main di Area JPO dan Tol

Megapolitan
Jasa Marga Sebut Kawat Berlubang di JPO Jatiasih Sudah Pernah Diperbaiki, tapi Rusak Lagi

Jasa Marga Sebut Kawat Berlubang di JPO Jatiasih Sudah Pernah Diperbaiki, tapi Rusak Lagi

Megapolitan
Pedagang di Matraman Takut Palsukan Pelat Kendaraan: Yang Penting Sama dengan STNK

Pedagang di Matraman Takut Palsukan Pelat Kendaraan: Yang Penting Sama dengan STNK

Megapolitan
Aji Jaya, Wajah Baru di Pilkada Bogor yang Punya 5 Kartu Sakti

Aji Jaya, Wajah Baru di Pilkada Bogor yang Punya 5 Kartu Sakti

Megapolitan
Sebelum Cabuli Anaknya, R Sempat Diminta Buat Video Mesum dengan Suaminya

Sebelum Cabuli Anaknya, R Sempat Diminta Buat Video Mesum dengan Suaminya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com