Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang KRL Diingatkan Keuntungan Kartu "Multitrip"

Kompas.com - 16/06/2015, 09:44 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) mengajak semua penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line menggunakan kartu berlangganan atau kartu multitrip. Banyak keuntungan yang didapat pengguna multitrip ketimbang tiket harian.

"Seperti yang telah dilakukan perusahaan-perusahan lain, kita mau meminimalisasi transaksi tunai," kata Asisten Manajer Komunikasi PT KCJ Adli Hakim Nasution di Stasiun Tanjung Barat, Senin (15/6/2015).

"Transaksi tunai kan ada kaitannya dengan penyediaan uang receh. Kalau semua pakai multitrip kan penggunaan uang recehnya bisa kita kurangi."

Data KCJ menyebutkan, saat ini jumlah penumpang layanan KRL Commuter Line setiap harinya telah mencapai sekitar 850.000 orang. Dari jumlah tersebut, sekitar 70 persen merupakan pengguna kartu berlangganan, baik yang menggunakan kartu dari PT KCJ maupun yang menggunakan kartu e-money produk bank yang mengadakan kerja sama dengan PT KCJ.

Menurut Adli, penggunaan kartu berlangganan sebenarnya tidak hanya menguntungkan PT KCJ yang sedang berupaya meminimalisasi uang tunai, tetapi juga bagi penumpang. Ia menilai, banyak keuntungan bagi penumpang yang menggunakan kartu berlangganan.

Selain mencegah penumpang mengantre di loket, kata dia, penggunaan kartu berlangganan juga lebih fleksibel dalam menentukan stasiun tujuannya.

"Misalnya ada penumpang yang janjian sama temannya ketemu di Depok Baru, terus tiba-tiba temannya itu minta agar ketemuannya dipindah di Depok Lama, kalau pakai multitrip kan gampang aja," ujar Adli.

"Mau ganti tempat turunnya di mana aja enggak masalah, tapi kalau single trip kan enggak bisa. Kalau udah beli buat turun di Depok Baru tapi turun di Depok Lama, nanti dia bisa kena penalti," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Megapolitan
Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Megapolitan
Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Megapolitan
Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Megapolitan
Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Megapolitan
Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Megapolitan
Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Megapolitan
Bocah Tewas Jatuh dari Jembatan, Jasa Marga Minta Warga Tak Main di Area JPO dan Tol

Bocah Tewas Jatuh dari Jembatan, Jasa Marga Minta Warga Tak Main di Area JPO dan Tol

Megapolitan
Jasa Marga Sebut Kawat Berlubang di JPO Jatiasih Sudah Pernah Diperbaiki, tapi Rusak Lagi

Jasa Marga Sebut Kawat Berlubang di JPO Jatiasih Sudah Pernah Diperbaiki, tapi Rusak Lagi

Megapolitan
Pedagang di Matraman Takut Palsukan Pelat Kendaraan: Yang Penting Sama dengan STNK

Pedagang di Matraman Takut Palsukan Pelat Kendaraan: Yang Penting Sama dengan STNK

Megapolitan
Aji Jaya, Wajah Baru di Pilkada Bogor yang Punya 5 Kartu Sakti

Aji Jaya, Wajah Baru di Pilkada Bogor yang Punya 5 Kartu Sakti

Megapolitan
Sebelum Cabuli Anaknya, R Sempat Diminta Buat Video Mesum dengan Suaminya

Sebelum Cabuli Anaknya, R Sempat Diminta Buat Video Mesum dengan Suaminya

Megapolitan
Fakta Ibu Cabuli Anak Kandung di Tangsel: Mengaku Disuruh Seseorang dan Takut Fotonya Tanpa Busana Disebar

Fakta Ibu Cabuli Anak Kandung di Tangsel: Mengaku Disuruh Seseorang dan Takut Fotonya Tanpa Busana Disebar

Megapolitan
Kemenkes Tanggung Anggaran Revitalisasi 3 RS Besar di Jakarta, Heru Budi: Pemprov DKI 'Back-up' Perizinan

Kemenkes Tanggung Anggaran Revitalisasi 3 RS Besar di Jakarta, Heru Budi: Pemprov DKI "Back-up" Perizinan

Megapolitan
Heru Budi Bantah Kabar Pemprov DKI Bakal Bongkar Tiang Monorel di Rasuna Said

Heru Budi Bantah Kabar Pemprov DKI Bakal Bongkar Tiang Monorel di Rasuna Said

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com