Direktur Utama PT Transjakarta Antonius Kosasih mengatakan, bus Scania yang akan beroperasi itu berjumlah 20 unit.
Enam koridor tersebut adalah Koridor I (Blok M-Kota), Koridor VIII (Lebak Bulus-Harmoni); Koridor IX (Pinang Ranti-Pluit); Koridor X (Tanjung Priok-Cililitan); Koridor XI (Kampung Melayu-Pulogebang); dan Koridor XII (Pluit-Tanjung Priok).
Menurut Kosasih, koridor lain belum bisa dilewati Scania gandeng ini karena jalan yang sempit.
"Semua koridor bisa, cuma enggak full. Kalau mau yang full, ya enam koridor," kata Kosasih kepada Kompas.com, Sabtu (20/6/2015).
Kosasih mengatakan, bus-bus berbadan tunggal yang saat ini ada di koridor yang rencananya mendapatkan bus-bus gandeng baru Scania akan dipindah ke koridor yang tidak mendapatkannya.
Koridor itu adalah Koridor II (Harmoni-Pulogadung); Koridor III (Harmoni-Kalideres); Koridor IV (Pulogadung-Dukuh Atas): Koridor V (Ancol-Kampung Melayu); Koridor VI (Ragunan-Dukuh Atas); dan Koridor VII (Kampung Rambutan-Kampung Melayu).
"Misal Koridor I ada bus single. Kalau bus barunya dioperasikan di Koridor I, maka bus-bus single di Koridor I kami pindah ke Koridor VI. Penambahan 20 bus gandeng itu signifikan, lho," ujar Kosasih.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.