"Saya Enggak Kenal sama Korban Kebakaran, tetapi Ingin Jenguk"

Sekitar 10 anggota Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Bogor datang ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo pada Sabtu (11/7/2015) siang ini untuk menjenguk korban kebakaran PT Mandom. Mereka memperhatikan 20 nama korban yang tertulis di papan pengumuman. "Saya sebenarnya enggak kenal sama korban kebakaran ini, tetapi ingin jenguk," ujar Ketua KSPI Bogor Sumarno di RSCM, Jakarta Pusat, Sabtu (11/7/2015).

Sumarno mengatakan, dia dan teman-temannya hadir karena ingin memberi dukungan moral kepada keluarga para korban. Sumarno mengatakan, kehadiran mereka merupakan bentuk solidaritas sesama buruh.

Sumarno berharap, dalam kejadian ini, keluarga korban tidak harus menanggung biaya pengobatan. "Perusahaan tempat mereka bekerja yang harus menanggungnya," ujar Sumarno.

Kebakaran yang terjadi di pabrik PT Mandom yang terletak di Kawasan Industri MM 2100 Cibitung, Jawa Barat, Jumat (10/7/2015) siang, mengakibatkan lima orang tewas. Lima korban tewas tersebut mengalami luka bakar hingga 100 persen. Sementara itu, sekitar 50 orang mengalami luka bakar serius.

Sebanyak 20 korban kebakaran yang mengalami luka paling parah dipindahkan ke RSCM karena memiliki peralatan lebih lengkap.