Menurut Pudji, wilayah tersebut akan ditanami ratusan pohon pelindung guna mengisi lahan yang telah rata dengan tanah. [Baca: Baru Pulang Mudik, Ibu Ini Kaget Rumahnya Digusur]
"Kita sudah koordinasikan dengan pihak Kecamatan, supaya bisa ditanami pohon pelindung. Setidaknya, 300 pohon bisa ditanam di sana. Tetapi disesuaikan lokasi juga," ujarnya.
Pudji menilai, lokasi tersebut cocok ditanami pohon pelindung untuk menyerap polusi udara di sekitar jalan tol. Sebab, wilayah tol tersebut merupakan akses menuju Bandara Soekarno-Hatta yang kerap dilalui pendataan roda empat atau lebih.
"Salah satu fungsinya nanti untuk mereduksi polusi udara. Tetapi dari segi estetika juga berfungsi sebagai taman yang indah," tuturnya.
Melalui penanaman pohon pelindung, Pudji berharap dapat menjadi langkah preventif terkait kemungkinan warga permukiman yang digusur untuk kembali ke sana.
"Nanti ada petugas yang kita siagakan untuk memantau kondisi taman yang telah ditanami pohon. Sekaligus mengawasi warga yang nekat kembali ke lahan yang telah ditertibkan," ucap dia.
Bangunan semi permanen sepanjang 800 meter yang juga berada di samping Kali Angke tersebut dibongkar karena menyalahi Perda DKI Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum.
Selain itu, pembangunan permukiman semi permanen di kawasan itu juga tidak mendapat izin dari pemilik lahan, pihak Jasa Marga yang berada di bawah naungan Kementerian PU dan Pera RI.
Pembongkaran di lokasi itu merupakan salah satu titik dari berbagai lokasi hunian liar yang ada di Kecamatan Penjaringan, yakni: Kali Adem, Kali Karang, Kali Air Baja, Kali Krendang, Kali Tubagus Angke, Kali Pakin, Kali Duri, Kali Asin, belakang Pos Pol Intan, dan sekitar Rusunawa Tanah Pasir.
Ratusan personel Satpol PP gabungan diakibatkan dalam pembongkaran tersebut. Termasuk, Suku Dinas Kebersihan Jakarta Utara beserta empat truk sampah, Koramil Penjaringan dan Polsek Metro Penjaringan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.