Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Metro: Kondisi Darurat, Mobil Polisi Boleh Terobos "Car Free Day"

Kompas.com - 09/08/2015, 13:56 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Muhammad Iqbal menyebut mobil-mobil dinas kepolisian diperbolehkan untuk menerobos area larangan kendaraan bermotor atau car free day asalkan yang bersangkutan sedang menjalankan tugas yang sifatnya darurat.

Ia menyampaikan hal tersebut menanggapi sebuah mobil dinas polisi yang menerobos area car free day di sekitar Bundaran Hotel Indonesia tadi pagi.

"Dalam kondisi darurat itu misalnya lagi dibutuhkan untuk situasi yang membutuhkan penanganan cepat. Misalnya, untuk menangkap pelaku kejahatan atau menyelamatkan nyawa orang, itu dibenarkan (masuk ke car free day)," kata dia kepada Kompas.com, Minggu (9/8/2015).

Baca: Mobil Polisi Ini Terobos Area "Car Free Day"

Iqbal menyamakan tugas darurat yang dimiliki institusinya itu dengan fungsi yang dimiliki mobil ambulans dan kendaraan pemadam kebakaran. Menurut Iqbal, indikator mobil polisi sedang menjalankan tugas darurat dapat ditandai dengan dinyalakannya sirene.

"Bisa dilihat dari sirenenya dinyalakan atau tidak," ujar dia.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, mobil dinas polisi yang menerobos area car free day tadi pagi tidak menyalakan sirene. Terkait hal tersebut, Iqbal mengatakan, pihaknya akan segera melakukan tindak lanjut.

"Ini akan kita cek. Apakah memang mereka memang sedang menjalankan tugas atau hanya main-main," ucap mantan Kapolres Metro Jakarta Utara ini.

Sebagai informasi, setiap hari Minggu kawasan larangan kendaraan bermotor atau car free day diberlakukan di Jalan Sudirman, MH Thamrin, dan Medan Merdeka Barat. Peraturan yang mengacu pada Peraturan Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 2 Tahun 2005 tentang Pengendalian Pencemaran Udara ini berlaku dari pukul 06.00-11.00.

Pada rentang waktu tersebut, semua kendaraan bermotor untuk sementara dilarang melintas. Namun, pengecualian diberikan kepada bus-bus transjakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Megapolitan
Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com