Brian Mulyadi, penggagas layanan ojek online khusus wanita, Ladyjek, mengungkapkan keyakinannya bahwa selama ini ojek wanita merupakan layanan jasa transportasi yang dinanti-nanti oleh wanita.
"Kami sangat antusias untuk memperkenalkan moda transportasi roda dua bernama Ladyjek ini kepada masyarakat luas karena kami yakin inilah yang selama ini dinantikan oleh para wanita," kata Brian saat jumpa pers di sebuah kafe di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (8/10/2015).
Brian menambahkan, ojek khusus wanita ini memiliki visi misi ojek wanita untuk wanita.
Kepala Humas Ladyjek, Sylvira Ananda, menambahkan, layanan ojek Ladyjek ini memang didesain sangat memberikan kenyamanan bagi wanita yang khawatir terhadap kejahatan-kejahatan yang terjadi dalam menggunakan transportasi di Ibu Kota.
"Dengan Ladyjek, wanita enggak perlu lagi bingung mau duduk dan pegangan bagaimana kepada driver-nya. Hal ini memberikan kenyamanan buat wanita," kata Silvyra.
Layanan ojek online Ladyjek mulai beroperasi pada Jumat (9/10/2015) besok. Ladyjek bisa dinikmati oleh semua wanita di Jabodetabek sebagai moda transportasi pilihan baru.
Ke depannya, penggagas Ladyjek akan memperluas pelayanan ini agar bisa dinikmati semua wanita di Indonesia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.