"Bahan peledak ditemukan diselempitkan di antara kaleng obat serangga. Dengan perhitungan, jika diledakkan, itu akan menimbulkan efek ledakan tambahan dari gas beracun obat serangga tersebut," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti di Jakarta, Kamis (29/10/2015).
Leopard diketahui menaruh empat bom di Mall Alam Sutera. Dua bom meledak pada 9 Juli 2015 dan 28 Oktober 2015.
Dua bom tidak meledak pada 6 Juli 2015 dan 21 Oktober 2015. Bom kelima ditemukan di rumah Leopard di Serang, Banten.
Meski meledak, bom pada 9 Juli 2015 tak menimbulkan korban. Bom hanya merusak beberapa bagian di toilet laki-laki Mall Alam Sutera.
Sementara itu, bom terakhir meledak dan mengakibatkan satu orang luka-luka. Bom meledak saat ditaruh di tong sampah toilet kantin Mall Alam Sutera.
Leopard ditangkap setelah bomnya meledak pada Rabu (28/10/2015) di Mall Alam Sutera. Ia ditangkap dan mengakui bahwa bom tersebut merupakan miliknya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.