Beberapa angkutan umum selain metromini tampak masih melintas, seperti kopaja dan bus besar lainnya.
Penumpang yang biasa menggunakan bus sedang berwarna oranye itu tampaknya juga sudah mengantisipasi mogoknya para sopir metromini itu. Tidak terlihat penumpukan penumpang.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Terminal Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Anggiat Banjar Nahor membenarkan bahwa hari ini para sopir metromini mogok massal beroperasi.
"Di terminal Blok M ada 10 trayek metromini yang tidak beroperasi pada hari ini," kata dia kepada Kompas.com.
Anggiat menyebutkan, metromini yang tidak beroperasi adalah S 70 Blok M-Joglo, S 71 Blok M-Bintaro Kodam, S 72 Blok M-Lebak Bulus, S 74 Blok M-Rempoa, S 75 Blok M-Pasar Minggu, S 77 Blok M-Kemang, S 69 Blok M-Ciledug.
"Selain itu, metromini S 79 Blok M-Lebak Bulus, S 610 Blok M-Pondok labu, dan S 611 Blok M-Lebak Bulus, juga tidak beroperasi," ucap Anggiat.
Mogok massal ini, lanjut Anggiat, hanya berlangsung selama satu hari.
"Sesuai dengan izin yang masuk ke Dishub, mogok untuk hari ini saja," ujar dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.