Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahu-membahu Ciptakan Natal yang Aman...

Kompas.com - 24/12/2015, 12:50 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Semua persiapan pengamanan perayaan hari Natal di Gereja Katedral sudah matang. Setiap pihak sudah mengetahui tugas mereka masing-masing pada perayaan Natal yang dimulai sore ini hingga besok.

Kamis siang, Wakil Kepala Polda Metro Jaya Brigjen Nandang Jumantara mendatangi Gereja Katedral untuk meninjau kondisi di gereja ini.

Dia didampingi oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Hendro Pandowo. Dalam kunjungannya, dia menjelaskan rencana pengamanan untuk besok.

"Kita akan cek nanti mulai dari pendataan dan juga akan ada pos di depan Masjid Istiqlal," ujar Nandang di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Kamis (24/12/2015).

Posko tersebut akan ditempati anggota polisi untuk melihat situasi di sekitar Gereja Katedral.

Selain itu, anggota polisi juga akan ditempatkan di dalam gereja. Totalnya, sebanyak 400 personel polisi menjaga Gereja Katedral selama perayaan hari Natal.

Tidak hanya itu, panitia perayaan Natal Gereja Katedral juga menyiapkan 100 orang anggotanya untuk membantu polisi mengawasi rangkaian ibadah di sana.

"Jadi, untuk bagian dalam area gereja, fokus pengamanan akan dibantu oleh pengamanan internal Katedral yang jumlahnya sekitar 100 personel," ujar Erik.

Semua anggota gereja dan polisi bahu-membahu untuk menyukseskan perayaan Natal di Gereja Katedral. Bahkan, pengelola Masjid Istiqlal juga turut ambil andil dengan mempersilakan jemaat gereja memarkir kendaraannya di area Masjid Istiqlal.

Mereka akan menjaga kendaraan jemaat yang sedang melakukan misa di gereja tetangga itu. Jadwal misa malam Natal dan misa Natal pun telah ditentukan.

Untuk misa malam Natal, gereja menyelenggarakannya sebanyak tiga kali. Misa malam Natal pertama akan dimulai pukul 17.00 WIB nanti. Misa malam Natal kedua akan dimulai pukul 19.30 WIB dan misa malam Natal ketiga dimulai pukul 22.00 WIB.

Erik mengatakan, rencananya Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan datang pada misa malam Natal nanti.

"Gubernur DKI dijadwalkan hadir pukul 19.00 WIB. Misa pertama dimulai pukul 17.00 WIB dan berakhir 18.30 WIB. Sesuai jadwal, Pak Gubernur akan hadir pada bagian akhir misa. Jadi, sesuai informasi dari protokol Pemprov DKI, Pak Gubernur akan menyampaikan sambutan pada akhir, sebelum penutup misa pertama," ujar Erik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com