Hal ini disampaikan Amalia terkait sinyal dukungan sejumlah partai politik kepada Basuki menjelang Pilkada DKI 2017. (Baca: Ahok Persilakan Partai jika Ingin Mendukungnya pada Pilkada DKI 2017)
"Sekarang yang jelas jauh-jauh hari sudah ada kan Teman Ahok. Bahkan, daftar sekarang pun kami sudah ready sebenarnya. Jumlah (data) KTP kami sudah melebihi syarat minimal," ujar Amalia ketika dihubungi, Senin (11/1/2016).
Amalia mengatakan, Teman Ahok juga mampu memenuhi tantangan dari Basuki untuk mengumpulkan satu juta data KTP.
Menurut Amalia, seharusnya itu semua sudah cukup meyakinkan Basuki untuk mengikuti pilkada melalui jalur independen dan menutup mata terhadap tawaran parpol.
Meski demikian, kata Amalia, Teman Ahok tetap menyerahkan keputusan tersebut kepada Basuki.
"Kalau sama Teman Ahok sudah jelas bisa maju, ngapain lagi nego-nego sama partai? Partai silakan saja dukung, tetapi Ahok majunya tetap jalur independen," ujar Amalia.
Teman Ahok sebelumnya juga mengingatkan Basuki agar tidak masuk dalam jebakan partai. (Baca: Teman Ahok Ingatkan Ahok Waspadai Jebakan Parpol)
Meskipun berjanji akan mengusung Basuki, menurut Amalia, partai politik biasanya mendaftarkan calonnya pada detik-detik akhir.
Sementara itu, pendaftaran calon untuk jalur independen ditutup sebulan sebelum pendaftaran partai dibuka.
Jika Basuki batal diusung partai pada detik-detik akhir pendaftaran, maka kesempatan Basuki untuk maju lewat jalur independen juga akan hilang.
Basuki mendapatkan sambutan luar biasa dari kader PDI Perjuangan saat pria yang dikenal dengan nama Ahok itu menghadiri Rapat Kerja Nasional PDI-P pada Minggu (10/1/2016).
Pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada, Arie Sudjito, menilai, sambutan ini merupakan sinyal ketertarikan PDI-P kepada Basuki.
"Itu baru sinyal awal PDI-P, sinyal dukungan awal bahwa dalam PDI-P sendiri ada ketertarikan kepada Ahok," ujar Arie, Senin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.