Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekhawatiran Berujung Angin Segar bagi Teman Ahok

Kompas.com - 26/01/2016, 09:03 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


"Kalau dia sudah (mengumpulkan satu juta fotokopi KTP), saya harus deklarasi (independen) dong. Masa saya mengecewakan pendukung saya yang sudah ngumpulin satu juta (fotokopi KTP)," kata Basuki.

Di sisi lain, Basuki menampik undangan Teman Ahok untuk makan siang bersama di Balai Kota karena dirinya sudah mulai ketar-ketir banyaknya tokoh bermunculan dan digadang-gadang menjadi pesaingnya dalam Pilkada DKI 2017.

Justru Teman Ahok-lah yang khawatir Basuki akan bergabung dengan partai politik demi mendapat jabatan gubernur kembali.

Angin segar bagi Teman Ahok

Ada sekitar enam anggota Teman Ahok yang ikut serta dalam kegiatan tersebut.

Juru bicara Teman Ahok, Amalia Ayuningtyas, mengatakan, pertemuan selama lebih kurang 60 menit itu hanya mengobrol santai dengan Basuki. Intinya, mereka meyakinkan Basuki untuk maju melalui jalur independen.

"Tapi kami menegaskan jumlah (fotokopi) KTP cukup untuk maju secara independen," kata Amalia. Ia juga meyakinkan bahwa Teman Ahok bisa mengumpulkan satu juta fotokopi KTP.

Amalia mengaku senang sudah mendapat sinyal positif dari Basuki untuk maju melalui jalur independen. Basuki yakin maju melalui jalur independen jika Teman Ahok mampu mengumpulkan satu juta fotokopi KTP.

"Verifikasi jalur independen lebih dulu jalur partai. Kami penginnya Pak Ahok maju jalur independen, takutnya kalau maju (dari partai politik), diminta macam-macam. Tapi Pak Ahok juga semangat banget buat maju jadi jalur independen," kata Amalia.

Basuki sebelumnya merupakan kader Partai Golkar dan Gerindra. Saat maju mencalonkan diri sebagai wakil gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2012, Basuki menjabat sebagai kader Partai Gerindra.

Namun, karena Gerindra merupakan partai pengusung revisi RUU Pilkada, di mana pemilihan kepala daerah dilakukan melalui DPRD, Basuki memutuskan hengkang dari partai berlambang burung garuda tersebut. Hingga kini, Basuki tidak berafiliasi dengan partai politik mana pun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com