Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Kalijodo Tak Percaya Pemprov DKI Akan Bangun RTH

Kompas.com - 18/02/2016, 10:33 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Kalijodo sudah mendengar informasi bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ingin membangun ruang terbuka hijau (RTH) di atas tempat tinggal mereka.

Namun, mereka menyatakan tidak percaya.

Salah seorang warga dari RT 04/05 Kelurahan Pejagalan, Sri Verawati (54) mengaku sudah sering mendengar rencana penggusuran yang mengaatasnamakan RTH.

Namun, ia menyebut yang terjadi adalah lahan yang digusur tak dijadikan RTH, melainkan untuk apartemen dan pusat perbelanjaan.

"Bilangnya RTH-RTH, tapi malah jadi mal, jadi apartemen," kata Sri saat ditemui di tempat tinggalnya, Kamis (18/2/2016).

Sri menyatakan, warga tidak rela apabila nantinya hal yang sama terjadi di Kalijodo. "Apalagi lokasi di sini strategis lho," ujar perempuan yang sudah menetap di Jakarta sejak 1978 ini.

Agar tak menimbulkan persepsi yang negatif itu, warga yang lain, Erna (38) menilai Pemerintah Provindi DKI Jakarta perlu mengadakan sosialisasi dalam bentuk dialog dengan warga.

"Ajak kita dialog. Nanti ditegasin ke kita bahwa mereka memang akan membangun RTH, bukan mal, bukan apartemen," ujar dia.

Sementara itu, Nova (45) mengatakan, warga Kalijodo sebenarnya setuju untuk dipindah ke rumah susun sewa sederhana.

Asal, peruntukan kawasan Kalijodo ke depannya memang untuk RTH dan Pemprov DKI bisa memberikan jaminan bahwa mereka akan memiliki kehidupan yang lebih baik di tempat yang baru.

"Kalau di sini kan anak kami deket ke sekolah. Kalau di Marunda ntar gimana, mesti dipikirin," ujar Nova.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com