Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/02/2016, 05:40 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak Joko Widodo resmi terpilih dalam pemilihan presiden RI tahun 2014, Basuki Tjahaja Purnama otomatis diangkat menjadi Gubernur DKI Jakarta. Ada waktu di mana Basuki sempat menimbang siapa yang akan menjadi pendampingnya sebagai wakil gubernur di kala itu.

Tidak beberapa lama setelahnya, muncul nama Djarot Saiful Hidayat, mantan Wali Kota Blitar yang saat itu masih menjadi anggota DPR RI. Kader PDI Perjuangan itu dipilih langsung oleh Basuki yang berdasarkan peraturan punya wewenang untuk menentukan wakilnya sendiri.

Sebelum Djarot tahu dirinya ditunjuk, dia punya pengalaman dan kesan tersendiri dengan Basuki. Djarot juga mengaku telah kenal Basuki sejak pria yang akrab disapa Ahok itu menjabat sebagai Bupati Belitung Timur, tahun 2006 silam.

Dalam kesempatan itu, Djarot dan Basuki sama-sama mewakili daerahnya untuk hadir dalam acara kerja sama PDI Perjuangan dengan China. Mereka berdua dengan kepala daerah lain dikirim ke China sebagai delegasi.

Komunikasi antara keduanya sempat intens, namun selepas acara itu, mereka belum pernah berbincang lagi. Hingga pemilihan gubernur DKI Jakarta tahun 2012 lalu, Djarot bertemu Basuki lagi yang saat itu dipasangkan dengan Jokowi.

Djarot sebagai perwakilan PDI Perjuangan dipercaya membantu pemenangan Jokowi-Basuki.

"Di situ saya ketemu Pak Ahok, ngobrol-ngobrol, saya menemukan ada kesamaan visi dan cita-cita. Bagaimana kepala daerah meningkatkan kesejahteraan rakyat, mengubah birokrasi, menumbuhkan ekonomi masyarakat," kata Djarot kepada Kompas.com pada Desember 2014 lalu.

Karakter Basuki yang keras dan tegas dianggap dapat bersanding dengan sifat Djarot yang lebih kalem, tenang, dan sabar dalam memimpin. (Baca: Ahok: Jika PDI-P Izinkan, Saya Mau Maju Lagi sama Djarot )

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

DPRD DKI Minta Pemprov Persiapkan Kebutuhan Penggantian KTP Warga Setelah Ibu Kota Pindah

DPRD DKI Minta Pemprov Persiapkan Kebutuhan Penggantian KTP Warga Setelah Ibu Kota Pindah

Megapolitan
Imbas Bentrokan Ormas di Bekasi, Benda Mirip Peluru Nyasar ke Rumah Warga

Imbas Bentrokan Ormas di Bekasi, Benda Mirip Peluru Nyasar ke Rumah Warga

Megapolitan
Pilih Bertahan di Tenda, Warga Kampung Bayam Sebut Ada Kesepakatan dengan Lurah

Pilih Bertahan di Tenda, Warga Kampung Bayam Sebut Ada Kesepakatan dengan Lurah

Megapolitan
Perawatan Sultan Korban Kabel Fiber Optik, Kini Dokter Fokus pada Kerongkongan dan Pita Suara

Perawatan Sultan Korban Kabel Fiber Optik, Kini Dokter Fokus pada Kerongkongan dan Pita Suara

Megapolitan
Pemprov DKI Sediakan Fasilitas Uji Emisi Gartis di 7 Terminal Bus, Cukup Bawa STNK

Pemprov DKI Sediakan Fasilitas Uji Emisi Gartis di 7 Terminal Bus, Cukup Bawa STNK

Megapolitan
Warga Kampung Bayam Belum Pernah Bertemu dan Diajak Diskusi Heru Budi

Warga Kampung Bayam Belum Pernah Bertemu dan Diajak Diskusi Heru Budi

Megapolitan
Soal Dugaan Pungli di SMAN Depok, Disdik Jabar: Bukan Pungutan, tapi Galang Sumbangan

Soal Dugaan Pungli di SMAN Depok, Disdik Jabar: Bukan Pungutan, tapi Galang Sumbangan

Megapolitan
Maxim Bantah 'Suspend' Akun Ojol yang Turunkan Penumpang Tak Pakai Helm

Maxim Bantah "Suspend" Akun Ojol yang Turunkan Penumpang Tak Pakai Helm

Megapolitan
Kejaksaan: Ada Bukti Kekerasan pada Hasil Visum Murid yang Dicabuli Guru Les Privat di Cengkareng

Kejaksaan: Ada Bukti Kekerasan pada Hasil Visum Murid yang Dicabuli Guru Les Privat di Cengkareng

Megapolitan
Saat Toleransi di Depok Kembali Diuji dengan Adanya Penggerudukan Kapel...

Saat Toleransi di Depok Kembali Diuji dengan Adanya Penggerudukan Kapel...

Megapolitan
Tak Hanya Sidak 'Water Mist', Wali Kota Jaksel Juga Tanam Pohon di 'Rooftop' Gandaria City untuk Kurangi Polusi

Tak Hanya Sidak "Water Mist", Wali Kota Jaksel Juga Tanam Pohon di "Rooftop" Gandaria City untuk Kurangi Polusi

Megapolitan
Warga Kampung Bayam Cabut Gugatan Terhadap Pemprov DKI dan Jakpro di PTUN Jakarta

Warga Kampung Bayam Cabut Gugatan Terhadap Pemprov DKI dan Jakpro di PTUN Jakarta

Megapolitan
Berharap Salak Condet Tetap Lestari di Tanah Jakarta...

Berharap Salak Condet Tetap Lestari di Tanah Jakarta...

Megapolitan
Ironi Pelaku Kekerasan Seksual yang Tewas dalam Tahanan di Depok, Proses Hukum Berhenti Sebelum Vonis

Ironi Pelaku Kekerasan Seksual yang Tewas dalam Tahanan di Depok, Proses Hukum Berhenti Sebelum Vonis

Megapolitan
Pelintasan Liar di Cengkareng yang 'Makan' Korban Bakal Ditutup KAI

Pelintasan Liar di Cengkareng yang "Makan" Korban Bakal Ditutup KAI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com