Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marshanda Temui Pengemis yang Mengaku Ayahnya di Panti Sosial

Kompas.com - 28/03/2016, 09:50 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Artis Andriani Marshanda mendatangi Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 2, di Cipayung, Jakarta Timur, Senin (28/3/2016).

Di panti tersebut, seorang pengemis bernama Irwan Yusuf, yang mengaku ayah dari Marshanda, diamankan. Pengemis itu diamankan Dinas Sosial setelah terjaring razia.

Pantauan Kompas.com, Marshanda tiba di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 2 bersama kekasihnya, Egi John, sekitar pukul 09.00.

Keduanya menumpang Toyota Alphard bernomor polisi B 1008 SP. (Baca: Marshanda Pernah Akui Jarang Bertemu Ayahnya)

Setibanya di panti, Marshanda dan Egi yang mengenakan pakaian serba hitam itu sempat menyapa awak media. Ia mengaku hendak menemui Irwan.

Petugas panti kemudian menemui Marshanda dan menyatakan bahwa sesuai kesepakatan, Irwan baru dapat ditemui pukul 10.00.

Marshanda dan Egi diminta untuk menunggu. "Iya, memang saya kecepatan sejam ya, Pak," kata Marshanda kepada petugas panti.

Marshanda akhirnya masuk menunggu di mobil hingga pukul 10.00. Kepada awak media, ia berjanji akan memberikan keterangan.

"Emang aku bakal cerita, cuma nanti saja jam 10.00," ujarnya.

Sebelumnya, seorang pengemis mengaku sebagai ayah dari artis Andriani Marshanda. Ia mengatakan hal itu saat terjaring Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan, Jumat (25/3/2016) sore.

"Petugas Sudin Sosial Jakarta Selatan sedang melingkar, ketemulah PMKS (penyandang masalah kesejahteraan sosial)," kata Mursyidin saat dihubungi Kompas.com di Jakarta, Minggu (27/3/2016).

Ketika ditangkap, pengemis tersebut mengaku bernama Irwan Yusuf. Ia berusaha meyakinkan petugas bahwa dirinya adalah ayah Marshanda.

"Dia mengaku keluarga dari Marshanda, itu saja," kata Mursyidin.

Setelah terjaring, Irwan langsung dikirim ke Panti Sosial Bina Insan (PSBI) Cipayung, Jakarta Timur. (Baca: Ayah Marshanda Mengemis karena Bingung dan Lapar)

Saat ditegaskan apakah Irwan benar-benar ayah dari Marshanda, Mursyidin menegaskan bahwa pria tersebut bukanlah ayah Marshanda.

Irwan disebut hanya sebatas pernah akrab dengan ibunda Marshanda, Ryanti Sofyan. "Bukan, memang pernah akrab dengan keluarga Marshanda," kata Mursyidin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Maju-Mundur Pedagang Jual Foto Prabowo-Gibran: Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Maju-Mundur Pedagang Jual Foto Prabowo-Gibran: Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com