Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Akan Bangun Plaza Penampungan PKL di Pasar Ikan

Kompas.com - 31/03/2016, 11:20 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan menertibkan permukiman liar di kawasan Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara. Setelah penertiban, Basuki ingin di lokasi itu dibangun plaza yang dapat dimanfaatkan warga untuk berbagai aktivitas.

"Kami harapkan ada plaza yang lebar dari arah Teluk Sunda Kelapa yang mengarah ke Masjid Luar Batang, kan sejalan tuh. Waktu masuk ke kawasan Raden Wijaya, semua juga mendaratnya di situ," kata Basuki, di Balai Kota, Kamis (31/3/2016).

Basuki mengatakan, di plaza tersebut, warga dapat melakukan banyak aktiivitas sambil berjalan-jalan menuju kawasan Kota Tua. Plaza itu juga dapat dipergunakan sebagai tempat penampungan pedagang kaki lima (PKL).

Basuki mengakui jika rencananya ini memerlukan kajian mendalam. Ia ingin kehadiran PKL di lokasi itu membuat suasana kumuh dan mengganggu kenyamanan warga.

"Sekarang kamu lihat setiap malam Jumat banyak orang dagang, para peziarah datang, busnya ditaruh di mana? Makanya, kita juga pengin penataan parkir di Jalan Tongkol," kata Basuki.

Pemprov DKI Jakarta berencana merevitalisasi kawasan wisata Sunda Kelapa, Museum Bahari, dan kawasan Luar Batang. Warga yang memiliki bangunan di atas tanah pemerintah juga ditawarkan untuk direlokasi ke rumah susun sederhana sewa (rusunawa).

Sedangkan pemilik bangunan di atas tanggul/badan air laut/saluran/kali untuk dapat membongkar sendiri bangunannya. Selain membangun ruang terbuka hijau (RTH), Pemprov DKI Jakarta juga akan membangun tanggul penahan air laut untuk mengantisipasi rob air laut di lokasi tersebut.

Kompas TV Rumah Akan DIbongkar, Warga Segera Daftar Rusun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com