Final Bhayangkara Cup Berlangsung Tertib

JAKARTA, KOMPAS.com - Serangkaian kembang api mewarnai langit Gelora Bung Karno, Minggu malam (3/4/2016). Kembang api terus diledakkan selama kurang lebih lima menit oleh panitia dari luar stadion untuk menutup hajat Bhayangkara Cup tahun ini.

Ribuan pengunjung yang beriringan keluar dari stadion memandangi langit sambil memotret dan bertepuk tangan.

Pantauan Kompas.com, kepulangan para penonton berlangsung tertib dan aman. Tiap-tiap rombongan dikumpulkan terlebih dahulu sebelum menuju bus masing-masing. Salah satunya ratusan rombongan dari Polda Banten yang mengenakan kaos kuning.

Mereka dikumpulkan di Pintu Timur dan menunggu arahan dari koordinator.

"Tunggu dulu semuanya Rangkasbitung, keluar yang tertib!" teriak seorang koordinator melalui megafon.

Sementara itu, lautan sampah membanjiri seluruh jalan di arena Gelora Bung Karno. Terlihat beberapa pemulung memunguti sampah botol plastik. (Baca: Hindari Kericuhan, Polisi Buat Skenario Pengamanan Pasca Final Piala Bhayangkara)

Hingga pukul 00.00, tidak ada kerusuhan atau aksi dari suporter. Hal ini dikarenakan suporter dari kedua kubu keluar bergiliran. Suporter Persib keluar terlebih dahulu, disusul suporter Arema sekitar pukul 11.45.

Pertandingan usai dengan Arema Cronus keluar sebagai pemenang dengan skor 2-0.