JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan manfaat lebih layanan bus Transjakarta yang kini sudah menambah rute hingga Depok dan Bekasi. Menurut Ahok, sapaan Basuki, layanan Transjakarta ini akan meringankan warga dan mengurangi jumlah motor yang masuk ke Jakarta.
Ia yakin akan banyak pengendara motor yang beralih menggunakan Transjakarta karena tarifnya hanya Rp 3.500.
"Kalau masih Rp 18.000 atau Rp 12.000 sekali jalan, orang masih mikir. Beli bensin 2 liter masih lebih murah, orang jadi pilih kredit motor," ujar Ahok di Lapangan IRTI Monas, Senin (25/4/2016).
(Baca: Ini Enam Rute Baru Transjakarta yang Berlaku Mulai Senin )
Ahok mengatakan, tersedianya sarana transportasi yang terintegrasi dengan tarif murah seharusnya bisa berdampak pada menurunnya kebutuhan hidup layak orang. Menurunkan kebutuhan hidup layak, kata Ahok, sama dengan membantu meringankan warga yang hidup di bawah garis kemiskinan.
Ahok juga berniat memenuhi kebutuhan lahan untuk dijadikan kantong parkir. Lahan parkir tersebut dapat dimanfaatkan pengendara motor yang ingin melanjutkan perjalanan ke Jakarta menggunakan Transjakarta.
"Bahkan kami pun, kalau dia, mengajukan uang untuk membangun parkiran, kami akan bantu. Jadi akan terjadi kantong parkiran ini juga bisa bagus untuk PKL-PKL. Sore orang pulang, bisa jualan makanan. Jadi ini sistem ekonominya akan jalan. Rencana kami seperti itu," ujar Ahok.