JAKARTA, KOMPAS.com — Gedung Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, tampak sepi, Kamis (12/5/2016). Tidak semua kios di Blok G buka.
Di lantai 1 pasar, beberapa pedagang yang berjualan tampak berpencar. Ada yang berjualan pakaian, sepatu, makanan, dan kelontongan.
Di lantai 2 pasar, hanya para pedagang di bagian depan pasar yang membuka kiosnya. Sementara di bagian belakang, hanya ada satu kios yang buka, yakni tukang jahit.
Pedagang jahit tersebut, Raza (77), menyebut kondisi pasar di Blok G memang selalu sepi. Wajar saja tidak ada pedagang lain yang berjualan di bagian belakang lantai 2 pasar selain dirinya.
"Sepi soalnya. Ini belum pernah ramai ini pasar," kata Raza kepada Kompas.com, Kamis.
Sebenarnya, Raza berniat berjualan pakaian di Blok G. Namun, kondisi pasar yang sepi membuat dia mengurungkan niatnya.
"Saya dagang baju rencananya, tapi karena sepi buka usaha jahit," ucap dia.
Meski sendiri, dia tetap bertahan membuka kios usahanya di sana. Raza menyebut memiliki pelanggan tetap yang biasa menggunakan jasa menjahitnya.
"Ya kalau saya banyak teman, jadi teman aja yang datang. Jarang kalau yang lain," kata Raza.
Pedagang lainnya, Eti (41), mengatakan hal serupa. Menurut dia, hanya pedagang yang sudah memiliki pelanggan tetap yang bertahan jualan di Blok G.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.