Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana Hasil Plastik Berbayar, PT Gramedia Sumbang 400 Pohon di KBT

Kompas.com - 20/05/2016, 10:50 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menerbitkan aturan mengenai plastik berbayar sebesar Rp 200 untuk setiap kantong plastik. Oleh PT Gramedia Asri Media, dana plastik berbayar yang terkumpul dari pelanggan seluruh toko buku Gramedia digunakan untuk kepedulian lingkungan, salah satunya dengan menanam pohon di Kanal Banjir Timur (KBT), wilayah Jakarta Timur.

 Mengambil tema "Hijaukan Harimu" dan bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional, Jumat (20/5/2016), PT Gramedia Asri Media bersama pejabat Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman Provinsi DKI Jakarta dan Kecamatan Duren Sawit, melakukan penanaman pohon di KBT. Nantinya, total bibit pohon yang ditanam mencapai 400 bibit pohon.

Pohon yang dipilih yakni jenis Ekaliptus, sebuah tanaman yang cepat tumbuh, terutama di daerah yang banyak air seperti di pinggir sungai dan danau.

Direktur Marketing dan Merchandising PT Gramedia Asri Media Heri Dharmawan mengucap syukur karena PT Gramedia Asri Media bisa terlibat dalam kepedulian untuk menghijaukan tepi KBT dengan penanaman pohon ini.

"Kami di sini hanya melengkapi dan menambahkan pohon yang sudah ada. Harapan Gramedia, pohon bisa memberikan nafas baru bagi lingkungan," kata Heri, dalam sambutannya, Jumat pagi.

Ratusan pegawai PT Gramedia Asri Media juga ikut terlibat dalam penanaman pohon ekaliptus tersebut. Dengan antusias para pegawai PT Gramedia Asri Media ikut menanam bibit pohon ekaliptus di lokasi yang telah ditentukan, yakni di dekat sebuah pintu air KBT di kawasan Duren Sawit.

Kepala Bidang Peran Serta Masyarakat Dinas Pertamanan dan Pemakaman Provinsi DKI Jakarta Winarto yang hadir pada kesempatan itu mengatakan, pihaknya menyampaikan terima kasih dengan bantuan kepedulian lingkungan dari PT Gramedia Asri Media.

"Saya atas nama pimpinan menghaturkan terima kasih kepada PT Gramedia Asri Media yang telah peduli atas lingkungan dengan penanaman pohon hari ini di BKT. Mudah-mudahan amal lingkungan ini Jakarta tambah hijau dan menambah kepedulian perusahaan, terutama hari ini PT Gramedia," ujar Winarto.

Winarto menyatakan, sudah beberapa perusahaan memang memberikan bantuan lingkungan di KBT, khususnya melalui corporate social responsibility (CSR) untuk penanaman pohon. Ia berharap kegiatan semacam ini bisa terus datang dari perusahaan lainnya kedepan untuk menambah hijau kawasan KBT.

Adapun Gramedia sendiri telah menjalankan aktivitas serupa di Palembang dan Yogyakarta sebagai aktualisasi dana kantong plastik berbayar dan bentuk dukungan kampanye hari bumi.

Di Palembang, bentuk kegiatannya sama yakni dengan penanaman pohon. Sedangkan di Yogyakarta Gramedia membangun taman inspiratif.

Kompas TV Kompas Gramedia Bagi-Bagi Buku Gratis
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat Sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat Sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com