Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerakan Senyap Ala Sjafrie Sjamsoeddin

Kompas.com - 24/05/2016, 06:46 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama mantan Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin belakangan menguat dalam penjaringan calon gubernur, yang diadakan Partai Gerindra.

Purnawirawan jenderal bintang tiga ini disebut-sebut akan menjadi orang yang diusung Gerindra sebagai calon gubernur pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.

Sjafrie sendiri sudah lama masuk dalam radar Gerindra. Ia merupakan satu dari delapan nama kandidat bakal calon yang diumumkan saat penjaringan baru dimulai Desember lalu.

(Baca juga: Gerindra DKI: Bicara soal Sjafrie, Bentuk Kesetiaan Sandiaga kepada Partai)

Kendati demikian, selama berjalannya proses penjaringan, Sjafrie terpantau belum pernah memperlihatkan diri ke publik.

Hal itu tentu berbeda dengan para kandidat bakal calon lainnya yang gencar melakukan sosialisasi diri dan tampil di publik.

Menurut Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik, meski belum pernah memperlihatkan diri ke publik, tidak berarti Sjafrie belum melakukan apa-apa.

Ia mengatakan bahwa Sjafrie telah menemui sejumlah kalangan untuk melakukan sosialisasi terkait rencananya ikut Pilkada DKI Jakarta 2017.

Salah satu kalangan yang ditemuinya adalah para ulama. "Ulama-ulama bilang ke kami kalau mereka beberapa hari yang lalu baru saja ketemu Pak Sjafrie," kata Taufik saat dihubungi, Senin (23/5/2016).

(Baca: Jelang Pilgub DKI, Sjafrie Sjamsoeddin Disebut Sudah Temui Ulama)

Menurut Taufik, Sjafrie memang lebih suka melakukan sosialisasi secara diam-diam.

"Saya lihat gerakannya silent, cara sosialisasinya beda. Tetapi kami sudah nanya ke kelompok-kelompok masyarakat tertentu, namanya (Sjafrie) bunyi tuh. Saya mau baru aja ketemu Pak Sjafrie. Mereka bilang gitu," ujar dia.

Kenapa Sjafrie?

Meski belum ada keputusan resmi, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Pouyono membenarkan bahwa Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sudah memutuskan memilih Sjafrie.

Menurut Arief, Gerindra melihat pengalaman Sjafrie di TNI hingga menjadi Wakil Menteri Pertahanan, bisa menjadi modal untuk memimpin Ibu Kota. Selain itu, Gerindra menilai Sjafrie sebagai sosok yang santun.

"Gerindra melihat Jakarta butuh sosok Sjafrie, apapun kesopanan dan tata krama dalam berinteraksi dengan masyarakat dan bawahan itu sangat penting dalam memimpin Jakarta," kata Arief.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Megapolitan
Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Megapolitan
Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Megapolitan
Bangunan Toko 'Saudara Frame' yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Bangunan Toko "Saudara Frame" yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Megapolitan
Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Megapolitan
Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Megapolitan
Cerita 'Horor' Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta 'Resign'

Cerita "Horor" Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta "Resign"

Megapolitan
Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com