Begal yang Baku Tembak dengan Polisi di Cipondoh Diduga Kelompok Lampung

JAKARTA, KOMPAS.com — Identitas salah satu tersangka begal yang tewas akibat baku tembak dengan aparat kepolisian telah diketahui.

Hal tersebut diketahui dari kartu tanda penduduk (KTP) yang ditemukan di dompetnya.

"Atas nama Rofik Bareta, warga Negara Batin, Jabung, Lampung Timur," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono ketika dihubungi Kompas.com pada Sabtu (11/6/2016).

Awi menambahkan, satu pelaku lagi belum diketahui identitasnya.

Polisi pun menduga, komplotan spesialis pencuri kendaraan bermotor tersebut merupakan kelompok Lampung.

"Ya diduga demikian (kelompok Lampung)," ucapnya.

Awi menuturkan, kini dua jenazah pelaku berada di Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.

Baku tembak terjadi antara dua anggota Reskrim Polsek Pesanggrahan dan dua begal di Jalan Bakti, Pinang, Cipondoh, Tangerang Kota, Jumat (10/6/2016) sekitar pukul 15.00.

Dalam kejadian itu, dua anggota polisi mengalami luka tembak dan dua begal meninggal dunia.

Adapun kedua anggota tersebut bernama Bripka Saefudin, yang tertembak di bagian perut; dan Aipda Gofur, yang mengalami luka tembak di bagian tangan sebelah kiri.