JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak Kamis malam (17/6/2016), wilayah Jabodetabek hingga pagi ini masih diguyur hujan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Jakarta memprakirakan hujan lebat ini akan berlangsung hingga Senin lusa.
"Kondisi masih hangatnya suhu muka laut di atas normal perairan Indonesia barat, masuknya aliran massa udara basah dari samudera India di maritim kontinen Indonesia serta lemahnya aliran masa udara dingin Australia di wilayah Indonesia, diperkirakan memberikan kontribusi pada peningkatan curah hujan," kata BPBD dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (18/6/2016).
Kondisi ini akan menyebabkan hujan lebat disertai petir dan angin kencang di hampir seluruh wilayah di Indonesia, termasuk Jabodetabek.
Masyarakat dihimbau agar meningkatkan kewaspadaan pada potensi bencana yang dapat ditimbulkan, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, genangan dan pohon tumbang.
Hingga pukul 08.00 WIB, tinggi muka air di Bendung Katulampa, Pos Depok, Pintu Air (PA) Manggarai, Pos Pesanggrahan, Pos Angke Hulu, Waduk Pluit, Pasar Ikan, Pos Cipinang Hulu, dan PA Pulo Gadung masih siaga IV.
Sementara untuk PA Karet, Pos Krukut Hulu, dan Pos Sunter Hulu siaga III. Cuaca di seluruh pintu air terpantau hujan dan gerimis. (Baca: Cuaca Berubah ke Musim Kemarau Basah, Ada Peluang Hujan di Atas Normal)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.