Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menelusuri Jejak Toeti, Pemilik Sertifikat Lahan Cengkareng

Kompas.com - 30/06/2016, 14:11 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Nama Toeti Noezlar Soekarno mencuat seiring berkembangnya perkara pembelian tanah senilai Rp 648 juta di Cengkareng Barat oleh Dinas Perumahan DKI Jakarta terkuak. Toeti disebut-sebut sebagai pemilik lahan 4,6 hektar itu.

Kompas.com mencoba menelusuri keberadaan Toeti. Menurut informasi, Toeti bermukim di Jalan Dedes No 16 Kelurahan Burangrang, Kecamatan Lengkong Kota Bandung.

Namun, saat didatangi alamat tersebut, kondisi bangunan dua lantai yang tengah direnovasi. Bangunan tersebut tertutup rapat dengan seng bercat merah. Tak ada aktivitas di rumah tersebut.

Saat bertanya kepada sejumlah warga, tak banyak yang mengenal sosok Toeti. Warga kebanyakan lebih mengenal sosok almarhum suaminya, Kun Soekarno.

"Saya kurang tahu yah kalau Toeti. Kalau pak Kun saya kenal, dulu beliau ketua RW," ucap Kikih (72), saat ditemui Kompas.com di sebuah kios tak jauh dari kediaman Toeti, Kamis (30/6/2016).

Salah seorang tetangga membenarkan bahwa rumah yang tengah direnovasi tersebut milik Toeti. Namun, pria yang enggan disebut namanya itu tampak kurang senang ketika ditanya lebih jauh soal sosok Toeti.

"Iya dia memang tinggal di sini, dia sudah pindah ke Jalan Mujaer Kaler karena yang ini sedang dibenerin. Tolong jangan datang lagi ke sini. Saya pusing, dari beberapa hari lalu banyak orang nanya dari mulai wartawan hingga polisi. Saya enggak tahu apa-apa, saya enggak mau ikut campur urusan orang," jawab pria itu bernada ketus.

Kemudian, Kompas.com melacak rumah kontrakan Toeti di Jalan Mujaer Kaler Nomor 1, Kelurahan Burangrang, Kecamatan Lengkong. Rumah bercat kuning tersebut berada di ujung jalan kecil tak jauh dari mushala.

Saat Kompas.com hendak masuk ke kediamannya, dari dalam rumah muncul seorang perempuan berkacamata dan berambut pendek. Saat disinggung soal pembelian lahan Cengkareng, dia mengatakan,"tak perlu ada yang diklarifikasi, next time saja," ujarnya.

Sambil membawa map berisi lembaran kertas, wanita itu bergegas menuju mobil Grand Livina bernomor polisi D 1704 QJ tanpa meninggalkan sepatah katapun.

Kompas TV Ada Oknum Pemprov DKI Jadi Mafia Tanah?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Megapolitan
Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Megapolitan
Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com