"Setelah pagi apel, lalu diisi acara pembekalan, sorenya pas pidato Bapak (Prabowo) bilang 'kita juga punya tugas besar untuk meletakkan kepemimpinan kita di Gubernur Jakarta. Orangnya itu ada di antara kita'," kata Panji menuturkan ucapan Prabowo saat itu.
Menurut Panji, kader Gerindra tampak penasaran dengan ucapan Prabowo. Lalu banyak kader Gerindra meminta Prabowo menyebut nama figur yang akan diusung pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Masa kalian begitu saja enggak tahu sih?" kata Panji, kembali menirukan ucapan Prabowo.
Setelah mengucapkan itu, Prabowo mengakhiri pidatonya dengan mengucap salam. Namun, saat turun dari panggung, para kader terus mendesak Prabowo untuk menyebut nama figur yang akan diusung pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
Setelah itu, kata Panji, Prabowo menuju kursi yang diduduki Sandiaga. Semua kader Gerindra yang hadir pada acara itu masih memerhatikan dan menyaksikan ketika Prabowo menepuk bahu serta menyalami Sandiaga.
Saat itu juga, nama Sandiaga langsung dielu-elukan kader Gerindra.
"Bapak mendatangi Sandi, menepuk bahu, terus memegang tangan Sandiaga. Semua teriak Sandi... Sandi... Sandi, langsung hujan deras," kata Panji.
Setelah Ahok dan Sandiaga, akankah ada nama yang muncul?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.