JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Polres Metro Jakarta Utara memastikan dua dari delapan pekerja bangunan yang sempat terjebak dalam kebakaran di Swiss Bell Hotel, Kelapa Gading, meninggal dunia pada Minggu (7/8/2016) malam.
Dua pekerja yang meninggal dunia masih disemayamkan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading setelah sebelumnya sempat dievakuasi dari lantai 27 bangunan tersebut.
"Korban meninggal atas nama Abdul Majid dan Waryadi. Selain dua korban jiwa, ada tiga korban luka yang masih dirawat, atas nama Siswanto, Iip, dan Dede. Mereka luka ringan," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Utara Komisaris Sungkono kepada Kompas.com saat dihubungi.
Sungkono menjelaskan, pihaknya belum mengetahui secara pasti bagaimana kedua pekerja itu meninggal dunia. Namun, dua pekerja itu sebelumnya termasuk empat dari delapan pekerja yang berusaha keluar dari lantai 27 menggunakan tali. Ketika berupaya keluar dari tempat kebakaran, keempatnya terluka.
Secara terpisah, Kepala Seksi Operasional Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta Mulyanto mengungkapkan, belum bisa memastikan penyebab kebakaran yang menghanguskan beberapa bagian dari lantai 23 hingga 27 hotel tersebut.
Adapun laporan kebakaran didapati sejak pukul 16.30 WIB. Pihak Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta telah mengerahkan sekitar 23 mobil pemadam untuk menangani kebakaran tersebut. Sampai pukul 20.50 WIB, proses pemadaman masih berlangsung.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Pkl 17.25 #Kebakaran diApartement Swiss Bell Hotel, Jl. Boulevard, Klp Gading, Jakarta Utara. Penanganan 18 unit DPK pic.twitter.com/WLyEznMqq8
— BPBD DKI Jakarta (@BPBDJakarta) August 7, 2016
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.