JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengawali sambutannya dalam upacara kemerdekaan ke-71 Republik Indonesia dengan memekikan kata "merdeka" sebanyak tiga kali.
"Hari ini kami laksanakan upacara dalam rangka proklamasi kemerdekaan," kata Ahok sambil mengepalkan tangannya, di Lapangan Eks IRTI Monas, Jakarta Pusat, Rabu (17/8/2016).
Pada kesempatan itu, dia menjelaskan mengapa dia rutin mengikuti renungan malam tiap tengah malam jelang hari kemerdekaan.
Ahok mengatakan, sebagai generasi penerus, dia merasa wajib menghormati jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan.
"Mereka nengorbankan nyawanya dengan ikhlas dan sekaligus mengingatkan kepada kita kalau kita tidak perlu berkorban nyawa untuk mempertahankan kemerdekaan. Kita hanya diminta untuk tidak berpihak dan tidak menerima suap, sama-sama membangun Indonesia," kata Ahok.
Pada akhir sambutannya, dia menjelaskan ada target yang harus dipenuhi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Target itu adalah memenuhi otak, perut, dan dompet warga Jakarta.
"Dirgahayu ke-71 tahun Republik Indonesia. Selamat hari ulang tahun Indonesia. Merdeka... Merdeka... Merdeka!," seru Ahok sambil mengepalkan tangannya lagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.