JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menyerahkan barang bukti berupa harimau sumatera yang diawetkan dan elang jawa dari kediaman Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) Gatot Brajamusti ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam DKI Jakarta.
Rencananya, elang jawa tersebut akan menjalani perawatan di Pusat Penyelamatan Satwa di Tegal Alur, Jakarta Barat.
"Hewan ini mau kami bawa ke kantor kami di PPS Tegal Alur, disitu ada tempat khusus perawatan. Dokter hewan juga ada disitu jadi kami berusaha menyelamatkan elang jawa ini," ujar Polisi Kehutanan BKSDA DKI Jakarta, Teguh Prayitno di Mapolda Metro Jaya, Senin (29/8/2016).
Teguh mengungkapkan kondisi elang tersebut saat ini mengalami stres dan belum mau makan. Untuk itu, elang itu perlu perawatan sebelum dilepas ke alam bebas.
"Iya nanti akan dilepaskan. Tapi akan diproses pemeriksaan dulu, secepatnya mau diperiksa dokter hewan biar enggak stres. Kalau disana mungkin agak tenangan," ucapnya.
Teguh menjelaskan elang jawa dan harimau sumatera milik Gatot termasuk hewan langka yang dilindungi. Ia menuturkan, berdasarkan penelitian, populasi harimau sumatera saat ini terancam punah.
"Oh itu termasuk hewan langka yang dilindungi. Kalau berdasarkan penelitian populasinya kurang dari 100 ekor," kata Teguh.
Atas kepemilikan hewan yang dilindungi tersebut, Gatot terancam hukuman pidana perlindungan satwa yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Adapun ancaman hukumannya paling lama lima tahun penjara atau denda paling banyak Rp 100 juta.
Penggeledahan di kediaman Gatot di Kebayoran Lama merupakan buntut dari penangkapan di Mataram. Gatot ditangkap di sebuah kamar hotel di Mataram, NTB, pada Minggu (28/8/2016) malam. Saat ditangkap, Gatot diduga sedang pesta narkoba.
Pria yang akrab disapa Aa Gatot itu ditangkap bersama istrinya, Dewi Aminah. Saat penggerebekan itu dilakukan, polisi menemukan satu plastik klip berisi sabu, alat pengisap sabu, pipet kaca, sedotan, korek gas, serta dompet berisi uang dan kartu identitas.